Video Keributan di Pasar Baru Satpol PP vs Beberapa Orang, Saling Pukul dan Dorong

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Berikut ini video keributan di kawasan Pasar Baru, Talang Banjar, Jambi Timur, Senin (27/4) sekira pukul 08.00 WIB.

Keributan antara Satpol PP dan beberapa orang itu terjadi di pinggir jalan raya.

Keributan terjadi antara petugas Satpol PP Kota Jambi dengan beberapa orang yang diduga pedagang.

Dalam insiden tersebut, tampak satu di antara warga yang diduga pedagang di lokasi, mengancam petugas menggunakan sebuah parang.

• Kisah Pilu Pasien Covid-19 Ungkap Tidak Enak di Ruang Isolasi Minta Masyarakat Patuhi PSBB

• Rencana Pernikahan Nicholas Saputra 15 Tahun Lalu, Mira Lesmana Paparkan Fakta Sebenarnya

• Bagaimana Terjadi Peningkatan Drastis Positf Corona di Provnsi Jambi? Apakah Ada Zona Merah

Keterangan yang dihimpun Tribunjambi.com, insiden tersebut berawal saat petugas Satpol PP mengimbau sejumlah pedagang.

Namun, malah terjadi cekcok di lokasi.

Adu mulut terjadi.

Tidak berselang lama, seorang menyambangi petugas Satpol PP sambil mengancam menggunakan sebilah parang.

"Sempat adu mulut sama petugas, tapi sudah sempat reda. Kami kumpul di depan hotel Tepian Angso, tiba-tiba datang satu orang mengancam pakai pisau. Memang tidak ada petugas yang luka," kata seorang Satpol PP di lokasi.

Kronologi kejadian

Penertiban pedagang kaki lima di kawasan Pasar Baru, Talang Banjar, Jambi Timur, pada Senin (27/4) sekira pukul 08.00 wib pagi berujung ricuh.

Insiden itu berawal saat petugas Satpol PP akan melakukan penertiban pedagang yang masih berjualan di sepanjang Jalan Orang Kayo Pingai, Talang Banjar, Jambi Timur, Kota Jambi.

Kordinator Lapangan Satpol PP Kota Jambi, Zainal Amin, mengatakan dalam penertiban tersebut, pihaknya mengimbau agar edagang untuk tidak berjualan di sepanjang jalan tersebut. Namun, dalam imbauan tersebut, sempat terjadi cecok mulut antara petugas dan pedagang.

Tidak berapa lama setelah kericuhan terjadi, Satpol PP bergerak menuju halaman sebuah hotel.

Sesaat kemudian, tiba-tiba seseorang datang menghampiri satpol PP sambil membawa sebuah parang.

"Sempat adu mulut sama petugas, tapi sudah sempat reda, kami kumpul di depan hotel, tiba-tiba datang satu orang mengancam pakai pisau. Memang tidak ada petugas yang luka," terang Amin, pada Senin (27/4) pagi.

Semetara itu, M Simatupang, yang merupakan orang tua pria bernama D orang yang membawa parang, menuturkan saat kejadian dirinya sedang berjualan di dalam Pasar Talang Banjar.

Tidak berapa lama, M Simatupang mendapat kiriman video bahwa anaknya sedang dipukul satpol PP.

Mendapat kiriman video tersebut, M Simatupang mengabari anaknya (yang diketahui merupakan pria pembawa parang).

"Awalnya, anak saya ini, si D, dapat kiriman video, kalau adiknya dipukuli Satpol PP. Dia gak terima, dia carilah adiknya ke pasar, dan ketemu sama satpol PP," kata M Simatupang.

"Adiknya ini dipukuli bukan pas lagi jualan, tapi pas lagi lihat-lihat cekcok mulut itu. Dia lihat kawannya dipukul, dia mau bantu, dia ikut dipukul juga," imbuhnya.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Jambi Timur, AKP Rinto Haivan Simbolon mengatakan telah mendapat laporan tersebut.

Saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut.

"Ini masih kita proses dan dalam pemeriksaan. Karena mereka ini sama-sama merasa menjadi korban, pihak Satpol PP melapor ke sini, di Polsek Jambi Timur, pihak satunya lagi melapor ke Polresta, jadi kita dalami dan proses dulu, untuk mencari duduk perkaranya," kata Rinto, Senin (27/4) pagi. (Aryo Tondang)

• Si Baret Merah TNI AD Masuk 7 Pasukan Elite Mengerikan di Dunia yang Punya Serangan Kejut Mematikan

• Big Movies GTV Malam Ini, Sinopsis The Huntsman Winters War Tayang Senin 21.30 WIB

• Begini Prediksi Bill Gates Soal Virus Corona dan Vaksin yang Akan Segera Ditemukan