Buah Ciplukan yang Kian Banyak Dicari, Rp 500 Ribu Per Kg, Manfaat Bisa Tingkatkan Imunitas Tubuh
Pernah lihat buah ciplukan? buah ini dulu dianggap cuma tanaman liar, yang tidak berguna, dan dimatikan dan dibuang begitu saja
TRIBUNJAMBI.COM - Pernah lihat buah ciplukan? buah ini dulu dianggap cuma tanaman liar, yang tidak berguna, dan dimatikan dan dibuang begitu saja, layaknya semak belukas.
Zaman sudah berubah. Sekarang buah liar itu banyak dicari. Harganya di Jakarta bisa Rp 500.000/kilogram
Buah ini tidak memiliki nama dalam bahasa Indonesia. Justru dalam bahasa daerah banyak istilahnya, mulai dari ceplokan, keceplokan, ciciplukan, kopok-kopokan (Bali), cecendet, cecenet (Sunda), nyornyoran (Madura), Leletokan (Minahasa), Kenampok (sasak), dan lapunonat (Tanimbar, Seram).
Ternyata buah ciplukan memiliki segudang khasiat. Mulai menetrakjan racun hingga pereda sakit tenggorokan.
• Resep Menu Buka Puasa Ramadhan - Bapao Sanwich Isi Kornet, Pancake Pizza Ayam, Crepe Krispi Cokelat
• Rumah Warga Ini Dirusak karena Laporkan Kegiatan Keagamaan Ditengah Pandemi Virus Corona Covid-19
Tak hanya itu, masih banyak khasiat buah ciplukan yang lain. Apa saja?
Selain daun, buah, batang dan akarnya pun punya daya menyembuhkan.
Ciplukan memiliki kandungan kimiawi seperti chlorogenik acid, asam sitrun dan fisalin.
Selain itu, buahnya juga mengandung asam malat, alkaloid, tanin, kriptoxantin, vitamin C dan gula, juga elaidic acid.
1. Melindungi tubuh dari ancaman radikal bebas
Menurut Dr. Gökçen Yıldız dalam Journal of Food Science Technology, manfaat paling penting dari buah ciplukan berasal dari kandungan antioksidannya yang tinggi.
Hal ini membuat ciplukan dipercaya sebagai sumber suplemen nutrisi yang ideal untuk berbagai jenis penyakit.
Selain itu, seperti halnya karoten dan senyawa polifenol, antioksidan yang ditemukan dalam buah ciplukan dapat menetralkan radikal bebas, yang melindungi tubuhmu dari ancaman penyakit kanker, tekanan darah tinggi, aterosklerosis, dan penyakit jantung koroner.
2. Mengatasi rasa nyeri
Senyawa antiinflamasi yang terkandung dalam buah ciplukan dapat mengurangi rasa nyeri yang diakibatkan oleh radang sendi, asam urat, nyeri otot, atau bahkan wasir.
Sebuah penelitian bahkan menunjukkan bahwa ekstrak ciplukan bisa mengatasi nyeri yang dirasakan oleh penderita penyakit lupus.
• Lagi-lagi Inul Buat Netizen dan Para Artis Tertawa, Mas Adam Disulap Jadi Bayi Berkumis Ala TikTok
3. Menurunkan berat badan
Sebagai makanan rendah kalori, yaitu hanya mengandung 53 kalori per 100 gram, buah ciplukan adalah alternatif yang baik untuk kamu yang sedang menjalani program diet.
Buah mungil ini memberi asupan nutrisi harian yang besar untuk tubuhmu tanpa menyumbang lemak atau kalori negatif.
Kamu bisa mengkonsumsinya setiap hari tanpa khawatir banyak kalori yang masuk ke dalam tubuh.
4. Mengurangi kadar kolesterol
Asam oleat dan linoleat yang terkandung dalam buah ciplukan berkhasiat menurunkan jumlah kolesterol LDL (kolesterol jahat) yang bersemayam di dalam tubuhmu. Kedua jenis asam ini juga mampu membentuk keseimbangan kolesterol untuk memastikan jantung kamu sehat.
5. Mengontrol penyakit diabetes
Ciplukan memiliki kandungan senyawa yang dapat memperlambat penguraian asupan gula dalam darah. Tubuhmu akan terlindungi dari tingginya kadar gula karena reseptor insulin dapat diatur dengan benar.
6. Meningkatkan kesehatan ginjal
Buah ciplukan dipercaya sebagai salah satu obat deuretik yang dapat membantu menghilangkan racun melalui rangsangan untuk buang air kecil.
Ciplukan juga bisa membuang kelebihan lemak, garam, dan racun dari sistem limfatik yang akan menjaga kerja ginjal lebih optimal.
• Jadwal Imsak Jakarta Hari Ini 27 April 2020 dan Buka Puasa Disekitarnya Ramadhan 1441H
7. Menjaga penglihatan mata
Dengan kandungan karotenoid yang tinggi, buah ciplukan sangat baik untuk meningkatkan kesehatan mata kamu.
Karotenoid ini berkhasiat untuk mencegah terjadinya katarak dan memperlambat timbulnya degenerasi makula, serta dapat menjaga penglihatanmu tetap tajam seiring bertambahnya usia.
8. Memelihara sistem kekebalan tubuh
Vitamin C atau asam karbonat yang tersimpan di dalam buah ciplukan dapat merangsang proses produksi sel darah putih serta mengandung sifat antioksidan yang sangat baik untuk memelihara sistem kekebalan tubuhmu.
Selain itu, vitamin C juga menjadi komponen utama pembentuk kolagen yang dapat membantu memperbaiki dan memproduksi sel, jaringan, dan pembuluh darah.
Gak heran bila ciplukan yang dulu hanya dijadikan camilan anak-anak yang sedang bermain berubah menjadi buah kecil yang dijual dengan harga sangat mahal. Rupanya khasiat yang terkandung memang luar biasa untuk kesehatan tubuhmu.
Jadi, masih mau menganggap remeh buah ciplukan?
• Pilihan Camilan Sehat Setelah Menu Buka Puasa Ramadhan - Mulai Kurma, Buah hingga Agar-agar
• Jadwal Imsak Jakarta Hari Ini 27 April 2020 dan Buka Puasa Disekitarnya Ramadhan 1441H