Virus Corona
Positif Virus Corona Guru di Papua, Sempat Mengajar Puluhan Murid hingga Kontak dengan Pengajar Lain
Kali ini seorang guru sekolah dasar di wilayah Sempan, Kabupaten Mimika, Papua, dinyatakan positif terjangkit Virus crona (Covid-19).
TRIBUNJAMBI.COM - Angka kasus virus corona kini kembali terus bertambah.
Kali ini seorang guru sekolah dasar di wilayah Sempan, Kabupaten Mimika, Papua, dinyatakan positif terjangkit Virus crona (Covid-19).
Dari hasil tracing yang dilakukan pemkab setempat, guru tersebut sebelum masuk ke rumah sakit diketahui sempat mengajar dan melakukan kontak dengan puluhan guru dan siswa di sekolah.
Menyikapi hal itu, kepala sekolah tempat guru tersebut mengajar diminta untuk melakukan pendataan.
Termasuk mengarahkan guru dan siswa yang pernah melakukan kontak dengan pasien selama di sekolah untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas terdekat.

Klaster Lembang
Petugas penyelidikan epidemiologi dari Dinas Kesehatan Mimika Kamaluddin mengatakan, pasien yang berprofesi sebagai guru SD tersebut diduga tertular dari suaminya yaitu pasien 003 yang sudah meninggal.
Hasil penelusuran yang dilakukan, pasien 003 masuk dalam klaster Lembang.
Karena guru tersebut dinyatakan positif Corona, pihaknya mengaku saat ini masih akan melakukan upaya pendataan dan pelacakan kepada warga lainnya yang diduga telah melakukan kontak erat dengan yang bersangkutan.
"Kami lakukan pendataan siapa-siapa yang melakukan kontak dengannya, ke mana saja dia bepergian sebelum masuk rumah sakit," kata dia.
• Muhammadiyah Sudah Tetapkan Puasa Ramadhan 2020 Jumat Besok, Berikut Jadwal Lengkap Imsakiah
• Artis Ini Batal Nikah Secara Sepihak dengan Eks Gubernur Jambi Lewat SMS,Sempat Telah Sebar Undangan
• Nia Ramadhani Syok Bukan Main Ditanya Soal Ardi Bakrie Minta Izin Poligami: Kan Aku Bisa Semua!
• Atta Halilintar dan Aurel Lakukan Akad Nikah Diminta Umi Gen Halilintar: Daripada Timbul Fitnah!
Sempat mengajar
Guru SD yang dinyatakan positif terjangkit Virus Corona tersebut diketahui masih sempat mengajar meski sudah merasakan gejala sakit.
Karena itu, Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob mengaku merasa khawatir dengan guru dan siswa di sekolah tersebut.
"Yang sangat kami khawatirkan sekarang ini guru-guru dan siswa di sekolah itu, sebab berdasarkan informasi yang kami terima ibu guru yang sekarang ini sakit dan menjalani perawatan di salah satu rumah sakit, sempat masuk mengajar dan bertemu dengan guru-guru yang lain maupun siswa di sekolahnya," kata dia dilansir dari Antara, Senin (20/4/2020).
Untuk mencegah penyebaran virus tersebut, ia meminta para guru dan siswa yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien bersangkutan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat.