Virus Corona

Sebut Local Lockdown Sudah Terlambat, Said Didu Sindir Pemerintah: Karantina Kok Diumumkan

Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Said Didu menyoroti kebijakan pemerintah terkait rencana local lockdown atau yang dikenal karantina wilayah.

Editor: Tommy Kurniawan

TRIBUNJAMBI.COM - Wabah virus corona di Indonesia kini makin memprihatinkan.

Tak sedikit perharinya kasus virus corona bertambah di tanah air.

Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Said Didu menyoroti kebijakan pemerintah terkait rencana local lockdown atau yang dikenal karantina wilayah.

Dilansir TribunWow.com dari tayangan kanal Youtube MSD, Senin (30/3/2020), Said Didu mengatakan rencana karantina wilayah dinilai sudah terlambat.

Waktu Berjemur untuk Tangkal Covid-19 Bukan di Bawah Jam 10.00 Pagi, Waspada Kulit Terbakar!

Rumah Mewah Milik Artis Ini Ternyata Simpan 14 Makhluk Halus, Tetangga Akui Alami Kejadian Mistis

9 Bank yang Berikan Keringanan Kredit atau Penundaan Bayar Cicilan hingga Nasabah Prioritas

Ternyata Bisa Berpotensi Tularkan Corona, Bahaya Disinfektan jika Disemprotkan ke Tubuh Manusia

Said Didu paham tujuan dari pemerintah yang akan memberlakukan karantina wilayah, yakni untuk membatasi keluar masuk di setiap daerah tertentu.

 

Dengan begitu, persebaran virus corona bisa diminimalisir, terlebih untuk daerah yang masuk kategori zona merah, terutama DKI Jakarta.

Namun, menurut Said Didu, situasinya saat ini sudah banyak orang yang melakukan mudik semenjak digembor-gemborkannya rencana karantina wilayah tersebut.

"Sekarang problemnya adalah tujuan karantina wilayah kan adalah untuk melarang yang didalam terkena wabah keluar dan melarang orang luar wabah masuk," ujar Said Didu.

"Sekarang ini semua sudah keluar, sudah banyak yang mudik," imbuhnya.

Said Didu lantas menilai hal tersebut merupakan kesalahan dari pemerintah pusat.

Karena menurutnya, pemerintah seharusnya tidak perlu mengumumkan rencana kebijakan tersebut dan bisa langsung dapat diterapkan ketika sudah siap.

Dengan begitu, maka tidak akan ada peluang bagi masyarakat untuk melakukan mudik untuk meninggalkan kota yang ditetapkan karantina wilayah.

Apalagi untuk saat ini kebijakan tersebut juga masih dalam tahap rencana.

"Yang menarik kan kemarin ada pengumuman bahwa sidang kabinet terbatas akan diadakan minggu depan tentang karantina wilayah, karantina wilayah kok diumumkan," jelasnya.

"Segera keluar dan semua orang akan berdesak-desak maka akan terjadi wabah yang semakin meluas," pungkasnya.

Simak videonya mulai menit ke- 5.33:



Artikel ini telah tayang di, https://wow.tribunnews.com/2020/03/31/sebut-kebijakan-pemerintah-soal-local-lockdown-sudah-terlambat-said-didu-karantina-kok-diumumkan?page=all.
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved