Virus Corona di Jambi
Sarolangun Gelontorkan Dana Bencana Alam Rp1,6 M untuk Menangani Covid-19
Berbagai upaya telah dilakukan pihak Pemerintah Kabupatn Sarolangun terkait antisipasi penyebaran Covid-19.
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Berbagai upaya yang telah dilakukan pihak Pemerintah Kabupaten Sarolangun terkait antisipasi penyebaran Covid-19.
Mulai dari penyemprotan disinfektan secara berkala di tempat umum. Hingga imbauan agar masyarakat lakukan pola hidup bersih dan sosialisasi.
Dan kali ini, pihak Pemkab telah mengalokasikan dana sebesar Rp1,6 miliar.
Anggaran tanggap darurat miliaran rupiah itu diperuntukan untuk menangani musibah seperti halnya Covid-19.
Anggaran tanggap darurat yang telah disiapkan setiap tahunnya itu dapat digunakan terlebih dahulu. Terutama antisipasi penyebaran virus corona ini setelah ada petunjuk dari Presiden RI, Ir Joko Widodo.
“Karena ini musibah dan sudah ada petunjuk oleh bapak presiden, bahwa kita bisa memakai dana tanggap darurat yang ada. Anggaran yang ada dengan kita di Kabupaten itu Rp1,6 miliar yang ada di Kabupaten,” kata Bupati Cek Endra.
Bahwa anggaran tersebut akan digunakan untuk melakukan sosialisasi ke tengah masyarakat terkait bagaimana menghadapi virus corona. Hingga persiapan sarana dan prasarana di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sarolangun.
Pihaknya juga peruntukan dana itu untuk menyiapkan ruang isolasi, membeli Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis termasuk anggaran-anggaran insentif para tenaga medis.
Sementara itu, ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Sarolangun, Endang Adbul Naser mengatakan jika khsusus tanggapi corona ini, pihaknya gunakan dana bencana alam (bencal) sebanyak Rp1,6 miliar.
"Dana itu, dak bisa yang lain, bencal dari BPBD setiap tahun, itu dipakai dulu," katanya. Jumat (27/3)
Jika nantinya ada kekurangan, selanjutnya akan ditambah dan akan disepakati terlebih dahulu dengan dewan.
Dana miliaran itu diakuinya sudah digunakan untuk membeli dan memesan peralatan tekait APD Covid-19
"Seperti masker segala macamnya," katanya.