Kekhawatiran China Kepada Indonesia Soal Corona, Prabowo Subianto: Mereka Sudah Mengalami Dahsyatnya
Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto membeberkan alasan pemerintah China memberikan bantuan 12 ton APD pada Indonesia demi menangani corona
TRIBUNJAMBI.COM - Kekhawatiran China Kepada Indonesia Soal virus corona, Prabowo Subianto: Mereka Sudah Mengalami Dahsyatnya.
Wabah virus corona kini semakin mengkhawatirkan di Indonesia.
Melihat kejadian ini, Pemerintah China memberikan bantuan kepada Indonesia untuk penanganan virus corona.
Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto membeberkan alasan pemerintah China memberikan bantuan 12 ton APD pada Indonesia demi menangani kasus Corona'> virus corona.
Hal tersebut Prabowo Subianto ungkapkan melalui KompasTV pada Senin (23/3/2020), saat menerima bantuan di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
• Heboh Pengakuan Pasien Diduga Positif Virus Corona: Ruang Isolasi Kotor dan Kamar Mandi Banyak Darah
• Dunia Heboh Virus Corona, Kim Jong Un Malah Berani Lakukan Anti Main Stream yang Berbahaya Ini!
• Lagi Asik Bulan Madu, Pasangan Ini Kaget Dikabari Ada 37 Tamu Undangan Positif Virus Corona
• Dengan Santai Kopassus Makan Beling Tapi Pasukan Elite AS Melongo Kebingungan, Geleng-geleng Kepala
Dalam pemaparannya, Prabowo Subianto mengakui bahwa pemerintah Indonesia sebelumnya memang telah menjalin komunikasi langsung dengan Menteri Pertahanan China.
Hal tersebut, jelas Prabowo Subianto, dilakukan untuk menjalin kerja sama penyediaan bantuan mengatasi wabah pandemic Corona'>Virus Corona.
Bukan hanya itu, Prabowo Subianto juga mengatakan bahwa pemerintah China lah yang menawarkan bantuan terlebih dulu.
"Segera didistribusikan kepada rumah sakit-rumah sakit, 12 ton APD-nya," kata Prabowo Subianto.
"Saya sendiri sudah dapat komunikasi dari Menteri Pertahanan Tiongkok (China), Beliau menanyakan kebutuhan kita apa," imbuhnya.
"Saya sudah kirim daftar, enggak tahu berapa yang akan dipenuhi," jelasnya.
Selain itu Prabowo Subianto juga menegaskan bahwa bantuan yang diberikan China lantaran kerja sama internasional antar dua negara sahabat.
Mengingat China kini mampu mengatasi penyebaran Corona'> virus corona.
Padahal sebelumnya China merupakan negara dengan jumlah kasus terbanyak di dunia.
"Ya ini lah bentuk kerja sama internasional antara banyak negara sahabat. Kita saling mendukung, kita saling membantu," kata Prabowo Subianto.
"Mereka punya pengalaman, mereka sudah mengalami yang dahsyat, mereka sudah atasi," imbuhnya.
"Mereka sekarang membagi bantuan kepada banyak negara," tandasnya.
"Mereka khawatir kepada kita, ya sudah kita sambut baik," jelasnya.
Lihat videonya dari menit ke 04:00:
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut para dokter dan tenaga medis lainnya sebagai pahlawan masa kini.
Hal itu berkaitan dengan perjuangan para dokter dan tenaga medis lainnya dalam merawat pasien yang terjangkit Corona'>Virus Corona.
Dilansir TribunWow.com, Prabowo menyebut pemerintah akan bekerja keras memenuhi kebutuhan mereka selama berjuang menyelamatkan nyawa pasien yang terinfeksi virus asal China itu.
Melalui tayangan YouTube Kompas TV, Senin (23/3/2020), Prabowo mulanya menyinggung perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada masyarakat untuk bekerja, belajar, dan beribadah di rumah.

Prabowo menyatakan, setiap orang tua harus mengawasi anak selama libur sekolah.
"Ini yang harus disampaikan ke anak kita, ini bukan libur sekolah, belajar di rumah," kata Prabowo.
Terkait hal tersebut, Prabowo menyebut pemerintah hingga kini enggan bersikap keras dalam mengimbau warganya.
Karena itu, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut memohon kesadaran semua warga untuk bersama-sama melawan Corona.
"Kita juga tidak mau otoriter gitu, banyak negara lain yang sangat keras," jelas Prabowo.
"Indonesia ini ingin kesadaran, self protection."
Melanjutkan penjelasannya, Prabowo mengaku enggan jika Indonesia disamakan dengan negara lain dalam menangani wabah Corona.
Sebab, setiap negara disebutnya memiliki keadaann yang berbeda setelah diserang virus tersebut.
"Kita akan ikuti perkembangan kondisi nyata," ujar Prabowo.
"Kondisi negara itu lain-lain, enggak bisa kita ikuti kondisi negara lain, kondisi rakyat kita juga lain."
Karena itu, Prabowo lantas kembali meminta semua warga bersama-sama menghadapi Corona.
"Jadi kita pikirkan kondisi rakyat kita dan keadaan ini kita hadapi bersama," ucap Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada semua pihak yang membantu pemerintah menangani wabah ini.
"Terimakasih semuanya, sekali lagi saya terimakasih kepada Panglima TNI, kepada unsurnya, kepada semua pihak yang membantu perusahana investor asing, swasta dalam negeri," ujar Prabowo.
Termasuk, kepada semua dokter dan tenaga medis yang kini berjuang menyembuhkan pasien Corona.
Prabowo bahkan menyebut mereka sebagai pahlawan masa kini.
"Dan kita sangat menghargai para dokter dan para perawat, para pahlawan sekarang adalah mereka," jelas Prabowo.
"Mereka sudah ada yang korban, kalau dulu dalam perang terbuka mungkin tentara yang ada di garis depan."
Karena jasa para tenaga medis, Prabowo berjanji pemerintah akan bekerja keras demi para dokter dan tenaga medis yang tengah berjuang.
"Sekarang dokter pahlawan bangsa, kita akan bekerja keras untuk mereka, mendukung mereka," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di https://wow.tribunnews.com/2020/03/24/prabowo-beberkan-alasan-china-beri-bantuan-12-ton-apd-untuk-virus-corona-mereka-khawatir-pada-kita?page=all.