Virus Corona
3 Warga Sulsel Positif Virus Corona, 1 Meninggal Dunia Miliki Riwayat Perjalanan Dari Luar Negeri
Jumlah korban virus corona terus bertambah, bahkan hingga Kamis (19/3) tercatat 25 meninggal dunia.
TRIBUNJAMBI.COM - Jumlah korban virus corona terus bertambah, bahkan hingga Kamis (19/3) tercatat 25 meninggal dunia.
Diantaranya seorang warga di Sulsel meninggal dunia karena corona, 2 pasien positif lainnya dirawat, penjelasan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.
Gubernur Sulawesi Selatan ( Sulsel ), Nurdin Abdullah mengumumkan, sebanyak 3 warga di Sulsel positif terinfeksi Virus Corona ( Covid-19).
• Trafik Jaringan Telkomsel Pasca Imbauan Belajar dan Bekerja dari Rumah Terkait Pandemi Covid-19
Dua yang merupakan warga asal Makassar sedang dirawat dan seorang warga lainnya telah meninggal dunia.
"Satu telah meninggal dunia, pasien suspect Covid (kasus) ke-285 pada 15 Maret sebelum diambil sampelnya dan 1 pasien suspect lagi masih dalam pemeriksaan dokter," katanya didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammad Ichsan Mustari.

Lebih lanjut, kata Nurdin Abdullah, pasien yang meninggal tersebut baru saja pulang dari menunaikan ibadah umrah.
"Itu pulang dari umrah. Seminggu kemudian, mereka batuk dan demam. Lalu dirawat di sebuah rumah sakit di Makassar dan dia berpulang ke rahmatullah (meninggal dunia)," kata dia.
• Kerja Dari Rumah Demi Hindari Covid-19! Begini Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan di Rumah
Saat pasien tersebut dirawat, dilakukan foto thorax dan menunjukkan dia menderita pneumonia.
Sementara, soal terinfeksi Virus Corona, dia baru diketahui positif terinfeksi pada Kamis (19/3/2020), berdasarkan hasil uji sampel di laboratorium, di Jakarta.
"Baru hari ini kami terima hasil lab bahwa dia (pasien yang meninggal dunia) termasuk positif," kata Nurdin Abdullah.
Pasien tersebut menniggal dunia pada Minggu atau Ahad (15/3/2020) dan sampel diambil pada tanggal yang sama.
• Jaga Wudhu Saran Ningsih Tinampi yang Tutup Sementara Praktek Pengobatannya Tak Mau Corona Menyebar
Namun, hasilnya pun baru diumumkan selang 4 hari kemudian.
Nurdin Abdullah sekaligus mantan Bupati Bantaeng mengeluhkan lambatnya hasil uji lab bisa diketahui.
Pernah Kontak dengan Penderita Lain
Nurdin Abdullah menyampaikan, pasien lain yang saat ini sedang dirawat ternyata memiliki riwayat pernah kontak dengan penderita Covid-19.