Kapolda Beberkan Dugaan Sumber Dana KKB Papua untuk Beli Senjata & Amunisi, Pejabat Terlibat?
Terungkap dugaan sumber dana kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua untuk membeli senjata dan amunisi
Kapolda Beberkan Dugaan Sumber Dana KKB Papua untuk Beli Senjata & Amunisi, Pejabat Terlibat?
TRIBUNJAMBI.COM - Terungkap dugaan sumber dana kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua untuk membeli senjata dan amunisi
Dugaan sumber dana KKB Papua ini diungkap oleh Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw
Menurut Paulus Waterpauw, salah satu sumber dana yang digunakan oleh KKB Papua adalah sumbangan dari kepala kampung
Melansir dari Kompas.com dalam artikel 'Kapolda Papua: Kepala Kampung Jangan Beri Dana ke KKB', Paulus Waterpauw mengimbau kepada kepala kampung untuk tidak memberikan bantuan dana kepada KKB Papua

Menurut Paulus, selama ini diduga kelompok bersenjata ini meminta dana kepada kepala kampung.
Dana tersebut kemudian digunakan untuk membeli senjata api dan amunisi.
"Apapun alasannya, saya tekankan kepada kepala kampung tidak memberikan dana sedikitpun kepada kelompok-kelompok tersebut," kata Paulus, Jumat (22/11/2019) malam.
Paulus mengingatkan, apabila ada kepala kampung yang terbukti memberikan bantuan dana kepada KKB, maka akan ditindak tegas.
Mengingat, selama ini kelompok bersenjata tersebut kerap melakukan aksi teror penembakan maupun pembunuhan, baik terhadap aparat keamanan maupun warga sipil di pedalaman Papua.
• PM Kanada & Istrhinya di Karantina di Rumah hingga Presiden Brasil Diisukan Positif Virus Corona
• BREAKING NEWS Geger Temuan Mayat Lelaki Bersimbah Darah di Kumpeh Muaro Jambi
"Kami akan tindak tegas kepala kampung yang terbukti berikan dana kepada KKB," ujar Paulus.
Diberitakan sebelumnya, TNI juga sempat membongkar dugaan sumber senjata yang dipakai oleh KKB Papua
Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Ini Beberapa Dugaan Sumber Senjata Kelompok Separatis Papua', Aidi menyebut sumber senjata dan amunisi yang dimiliki KKB Papua berasal dari berbagai pihak.
Menurut Aidi, beberapa bulan lalu berhasil ditangkap warga Polandia di Wamena yang sedang bertransaksi amunisi dengan anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Barang bukti yang berhasil diamakan saat itu berupa ratusan amusi.