Mengira Terjangkit Virus Corona, WN Korsel Ditemukan Gantung Diri di Hotel

Warga Negara Korea Selatan, JEH, yang tewas gantung diri di sebuah hotel di Solo diduga meninggalkan sepucuk surat. Surat tersebut berisi tentang JEH

Editor: rida
tribunjambi/samsul bahri
Foto Ilustrasi : Seorang pemuda di Desa Kasang Pudak, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muarojambi ini memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri di rumahnya pada Kamis malam (17/1/2019) sekira pukul 22.30 Wib 

Andy mengungkapkan, pihak kepolisian menemukan sepucuk surat berbahasa Korea tak jauh dari lokasi kejadian.

"Barang bukti yang ditemukan antara lain barang-barang dia dan sepucuk surat berbahasa Korea," ungkap dia.

Penyebab kematian JEH diperkirakan karena dirinya depresi atas penyakitnya yang tak kunjung sembuh.

"Perkiraannya depresi karena memiliki sakit yang tidak sembuh-sembuh, bisa dilihat dari satu barang buktinya berupa obat-obatan dari Korea," tutur dia.

Pihak kepolisian segera menghubungi kedutaan negara bersangkutan dan membawa jenazah JEH ke RSUD Moewardi untuk visum dan diautopsi.

Andy mengatakan hasil autopsi tidak memperlihatkan adanya tindak kekerasan ataupun terpapar virus Corona.

"Hasil visum dokter rumah sakit menunjukkan korban negatif virus Corona," katanya.

Andy menuturkan pihak keduataan negara bersangkut sudah mengurus proses pemulangan korban pada Sabtu (29/2/2020).

Di hari itu juga, korban segera dipulangkan untuk dimakamkan di negara asalnya, Korea Selatan.

Pihak kepolisian turut membantu proses pemulangan jenazah JEH sampai ke Bandara Adi Soemarmo Boyolali.

"Pihak kedutaan kemarin sudah mengurus proses pemulangannya," tutur dia.

"Saat ini jenazah sudah dipulangkan ke negara asalnya dan dimakamkan di sana," tandasnya. (*)

*Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya adalah Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul WN Korsel yang Gantung Diri di Hotel Solo Tinggalkan Surat, Isinya Mengira Terjangkit Virus Corona

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved