Empress Ki
Nonton Serial Empress Ki Episode 1, Seung Nyang Kecil Ditangkap lalu Lehernya Diikat Tali Tambang
Ini merupakan serial drama Korea televisi di MBC paling sukses yang digemari jutaan orang di berbagai negara, bukan hanya dari Korea Selatan.
Nonton Serial Empress Ki Episode 1, Seung Nyang Kecil Ditangkap lalu Lehernya Diikat Tali Tambang
TRIBUNJAMBI.COM - Bila Anda penggemar film Korea pasti mengetahui serial televisi Empress Ki.
Perlu diketahui, ini merupakan serial drama Korea televisi di MBC paling sukses yang digemari jutaan orang di berbagai negara, bukan hanya dari Korea Selatan.
(Cek link nonton Empress Ki Episode 1 di akhir naskah)
Ada sederet bintang korea tampil di serial drama ini, seperti Ha Ji-won, Ji Chang-wook, Hyun Seung-min, dll.
Berikut ini bintang-bintang di karakter utama serial Empress Ki :
- Ha Ji-won - Empress Ki / Ki Seung Nyang
- Hyun Seung-min - Ki Seung Nyang muda
- Joo Jin-mo - Wang Yoo
- Ahn Do-gyu - Wang Yoo muda
- Ji Chang-wook - Toghon Temür / Ta Hwan
- Jin Yi-han - Tal Tal (Toqto'a)
- Baek Jin-hee - Tanashiri (Danashiri)
• Suami Buntuti Istri lalu Tunggu 1 Jam di Depan Penginapan, lalu Lihat Pemandangan Menyedihkan
• Janda dari Jakarta Terbang ke Jambi Temui Brondong 17 Tahun, Kuat 4 Hari di Kamar Hotel Tak Keluar
• Pengantin Baru di Tuban Diintip Tetangga Lantaran Lupa Tutup Jendela, Akhirnya Berujung Penjara
Naskah drama ini pun ditulis secara rapi oleh Jang Young Chul dan Jung Kyung Soon.
Cerita dalam serial Empress Ki sangat menarik karena diangkat dari kisah nyata.
Kisahnya penuh intrik dalam perebutan kekuasan dan cinta, disajikan secara apik oleh sutradara Han Hee dan Lee Sung Joon.
Empress Ki menceritakan seorang wanita biasa bernama Ki Seung-Nyang (diperankan oleh Ha Ji Won) yang lahir di zaman Goryeo.
Ia akhirnya menikah dengan seorang Kaisar Huizong dan akhirnya menjadi seorang permaisuri dari Dinasti Yuan.
Namun sebenarnya, Seung Nyang masih mencintai cinta sejatinya, yaitu Wang Yoo (diperankan Joon Ji Mo).
Serial ini menggambarkan antara cinta, kekuasaan, intrik hingga politik akan mewarnai sebuah kehidupan.
Dari 51 episode film ini akan disajikan Tribunjambi.com setiap hari pukul 18.00 WIB.
Berikut ini sinopsis Empress Ki Episode 1:
Awal episode ini menampilkan pemandangan istana kerajaan di kota yuan.
Raja Yuan yang bernama Ta Hwan, menemui seseorang yang sudah menunggu di atas jembatan, dia adalah Raja Goryo bernama Wang Yoo.
Ta hwan di antar menggunakan kereta kerajaan dan didampingin oleh pengawal dan pelayan pribadinya.
Sepertinya ta hwan akan mengadakan upacara pernikahan mengingat pakaian yang di gunaknnya adalah pakaian kebesaran kerajaan dan menggunakan mahkota .
Wang yoo memutar tubuhnya menghadap ta hwan, ta hwan pun mengibaskan bajunya , wang yoo mengatakan ia akan kembali ke goryo tanpa menghadiri upacara penobatan kaisar huizong, yang dulunya seorang selir menjadi permaisuri.
Wang yoo mengatakan tidak ada alasan mengapa dia harus menghadiri upacara penobatan itu. Saat wang yoo akan pergi meninggalkan tan hwan, tan hwan bertanya “ apakah kau masih mencintai sunghyang?” wang yoo tidak menjawab dan langsung meninggalkan tan hwan dengan perasaan sakit.
Pintu di buka sung hyang masuk ke halaman istana yang megah menggunakan kreta oleh pengawal –pengawal , sung hyang di sambut oleh ribuan masyarakan yuan yang sudah menunggunya untuk penobatannya menjadi ratu. Semua menunduk ketika sunghyang melewati altar.

Di dalam kamar sung hyang (ha ji won) sedang di pilihkan perhiasan oleh pelayannya, sung hyang hanya duduk manis menggunakan baju putih denganrambut terurai. Sung hyang mengambil 2 buah cincin yang di ikat sebagai mainan kalung, tersenyum memandanginya. Lalu seorang pelayan masuk dan emmberi kabar bahwa raja wang yu sudah pergi ke goryo, sung hyang pun merasa sedih.
Pintu di buka sung hyang masuk ke halaman istana yang megah menggunakan kreta oleh pengawal –pengawal , sung hyang di sambut oleh ribuan masyarakan yuan yang sudah menunggunya untuk penobatannya menjadi ratu. Semua menunduk ketika sunghyang melewati altar.
Sung hyang naik melewati tangga menuju istana menggunakan pakaian kebesaran ratu , berwarna merah dengan mahkota mungil di kepalanya, wajah sung hyang tidak menampilkan kegembiraan sama sekali. Tan hwan dan sung hyang bertemu, tan hwan tersenyum menyambut ratunya , tan hwan mengulurkan tangan dan di sambut oleh sung hyang seluruh masyarat pun menunduk membeikan hormat.
Pelayan datang memberikan minuman “selamat ku nobatkan menjadi permaisuri kekaisaran” tan hwan dan sung hyang pun meminumnya sebagai tanda peresmian. Semua masyarakat bersorak memberikan selamat . tan hwang melambaikan tangan dan sung hyang mencoba untuk tersenyum melihat rakyatnya. Raja menggandeng ratu , sung hyang tanpa sengaja bertatap muka dengan wang yoo di seberang , wajahnya terlihat sedih dan sung hyang pun meneteskan air mata.wang yoo meninggalkan upacara penobatan.
Flashback
Sung hyang kecil di tangkap bersama ibu dan rakyat lainnya dengan tali tambang terikat di lehernya. Mereka di tarik maju untuk segera jalan seprti binatang. Ibu sung hyang terjatuh dan di cambuk oleh petugas, sung hyang memohon agar ibunya tidak di cambuk dan sung hyang mencoba menghalangi ibunya yang di cambuk menggunakan tubuhnya sebagai tameng, namun ibu tidak tega dan gentian menggunakan tubuhnya untuk melindungi sung hyang.
“cukup” ada suara yang menghintakan petugas itu , dia adalah putra mahkota wang yoo sewaktu kecil .
Wang yoo bertanya mengapa mereka di ikat seperti binatang. Petugas itu yang ternyata seorang jederal mengatakan mereka mengikat seperti itu agar mereka tidak lari. Wang yoo pun berusaha untuk melepaskan mereka namun wang yoo masih terlalu muda untuk dapat mampu menyelesaikan permasalahan ini karena ia tidak memiliki kekuatan.
Pelayannya mengingatkan PM wang yoo “paduka” , dang ki se bertanya ada apa, jenderal itu menjelaskan pm ingin melepaskan gadis – gadis, dengan wajah galaknya ki se berkata “ tampaknya kau lupa siapa yang berkuasa disini” ki se pun memerintahkan mereka pada budak untuk kembali berjalan, dengan perasaan iba wang yoo bertanya pada pelayannya , kemana mereka akan di bawa, para budak itu akan di jual ke tempat prostitusi atau perbudakan.
Di dalam penjara kaki sung hyang luka parah , namun ia mencoba untuk tegar dan menyruh ibunya untuk tidak menangis . wang yoo datang membawa kunci penjara dan menyruh pengawalnya *paman yang lucu ini* untuk membuka penjara dan mengeluarkan semua budak untuk kabur, namun mereka kembali ketahuan para prajurit dan di tembaki panah. Ibu sung hyang tertembak panah, sung hayng menangis melihat ibunya , saat sung hyang akan di tembak ibunya mencoba menghalanginya dan mereka terjatuh dari tebing yang sangat curam.
Ternyata mereka tidak mati dan ibu sung hyang meninggalkan pesan untuk sung hyang bertahan hidup, alu ibu memeberikan sebuah cincin, dan mengatakan bahwan ayah sung hyang belum meninggal dan mengatkan marganya adalah ki, cincin ini adalah cincin pasangan. Setelah mengatakan semuanya ibu sung hyang pun meninggal.
Semua mayat – mayat di kumpulkan dan pm wang yoo hanya bisa menangis meratapi kematian rakyatnya bahwa dia tidak bisa melindungi rakyatnya sendiri. Wang goo datang memberikan ceramah kepada wang yoo “seorang ayah yang tidak kompeten membunuh anaknya sendiri, seorang penguasa yang tidak kompeten membunuh orang-orangnya sendiri, kau tidak punya hak untuk tahta itu, kau masih muda dan tidak kompeten “ wang goo mendekat kea rah wang yoo dan mengatakan kata-kata lebih pedas lagi “ bantu kami dan matilah di yuan” wang yoo hanya bisa menangis di bawah guyuran hujan*ih ni orang mulutnya minta di sobek – sobek.
“ki ? apakah itu sebuah nama ?” seorang pedagang berkata pada sung hyang ketika sung hyang bertanya di pasar. Pedang itu tidak tau dan sung hyang pergi meninggalkan pedagang itu , namun baru beberapa langkah pedagang itu memanggilnya “ tunggu , ada seorang bermarga ki yang memiliki toko sup”.
Seorang lelaki brpakaian seperti jenderal bernama memegang cincin yang sama seprti yang di beri ibu sung hyang *cincinnya bermotif naga * sedang duduk bersama rekannya di sebuah kedai. Temannya mengatakan bahwa ibu sung hyang yang membawa lari sung hyang jadi itu bukan salahnya dan mengusulkan agar mereka mencari info pada pejabar Negara. Paman itu pun bergegas pergi setelah sebelumnya memasukkan cincinya ke dalam sebuah kantong dan menyimpannya.
Ketika pergi sung hyang baru saja tiba di kedai tersebut mencari pemilik kedai, pemilik kedai pun bertanya siapa dia , sung hyang bertanya apakah ada tuan yang bernama ki ? ajumma itu seakan tidak percaya bahwa sung hyang bermarga ki, tertawa dan melanjutkan pekerjaannya. Ketika sung hyang akan pergi dia melihat ada ayam goring di sebuah tempat tanpa ba bi bu sung hyang langsung mengambil dan memakannya sampai- sampai ajumma itu kaget dan mengatakan akan mengambilkannya untuk sung hyang , namun sung hyang tidak mau dan hanya mengambil beberapa potong lalu pergi .
“cukup” ada suara yang menghintakan petugas itu , dia adalah putra mahkota wang yoo sewaktu kecil .
Wang yoo bertanya mengapa mereka di ikat seperti binatang. Petugas itu yang ternyata seorang jederal mengatakan mereka mengikat seperti itu agar mereka tidak lari. Wang yoo pun berusaha untuk melepaskan mereka namun wang yoo masih terlalu muda untuk dapat mampu menyelesaikan permasalahan ini karena ia tidak memiliki kekuatan.
Pelayannya mengingatkan PM wang yoo “paduka” , dang ki se bertanya ada apa, jenderal itu menjelaskan pm ingin melepaskan gadis – gadis, dengan wajah galaknya ki se berkata “ tampaknya kau lupa siapa yang berkuasa disini” ki se pun memerintahkan mereka pada budak untuk kembali berjalan, dengan perasaan iba wang yoo bertanya pada pelayannya , kemana mereka akan di bawa, para budak itu akan di jual ke tempat prostitusi atau perbudakan.
Di dalam penjara kaki sung hyang luka parah , namun ia mencoba untuk tegar dan menyruh ibunya untuk tidak menangis . wang yoo datang membawa kunci penjara dan menyruh pengawalnya *paman yang lucu ini* untuk membuka penjara dan mengeluarkan semua budak untuk kabur, namun mereka kembali ketahuan para prajurit dan di tembaki panah. Ibu sung hyang tertembak panah, sung hayng menangis melihat ibunya , saat sung hyang akan di tembak ibunya mencoba menghalanginya dan mereka terjatuh dari tebing yang sangat curam.
Ternyata mereka tidak mati dan ibu sung hyang meninggalkan pesan untuk sung hyang bertahan hidup, alu ibu memeberikan sebuah cincin, dan mengatakan bahwan ayah sung hyang belum meninggal dan mengatkan marganya adalah ki, cincin ini adalah cincin pasangan. Setelah mengatakan semuanya ibu sung hyang pun meninggal.
Semua mayat – mayat di kumpulkan dan pm wang yoo hanya bisa menangis meratapi kematian rakyatnya bahwa dia tidak bisa melindungi rakyatnya sendiri. Wang goo datang memberikan ceramah kepada wang yoo “seorang ayah yang tidak kompeten membunuh anaknya sendiri, seorang penguasa yang tidak kompeten membunuh orang-orangnya sendiri, kau tidak punya hak untuk tahta itu, kau masih muda dan tidak kompeten “ wang goo mendekat kea rah wang yoo dan mengatakan kata-kata lebih pedas lagi “ bantu kami dan matilah di yuan” wang yoo hanya bisa menangis di bawah guyuran hujan*ih ni orang mulutnya minta di sobek – sobek.
“ki ? apakah itu sebuah nama ?” seorang pedagang berkata pada sung hyang ketika sung hyang bertanya di pasar. Pedang itu tidak tau dan sung hyang pergi meninggalkan pedagang itu , namun baru beberapa langkah pedagang itu memanggilnya “ tunggu , ada seorang bermarga ki yang memiliki toko sup”.
Seorang lelaki brpakaian seperti jenderal bernama memegang cincin yang sama seprti yang di beri ibu sung hyang *cincinnya bermotif naga * sedang duduk bersama rekannya di sebuah kedai. Temannya mengatakan bahwa ibu sung hyang yang membawa lari sung hyang jadi itu bukan salahnya dan mengusulkan agar mereka mencari info pada pejabar Negara. Paman itu pun bergegas pergi setelah sebelumnya memasukkan cincinya ke dalam sebuah kantong dan menyimpannya.
Ketika pergi sung hyang baru saja tiba di kedai tersebut mencari pemilik kedai, pemilik kedai pun bertanya siapa dia , sung hyang bertanya apakah ada tuan yang bernama ki ? ajumma itu seakan tidak percaya bahwa sung hyang bermarga ki, tertawa dan melanjutkan pekerjaannya. Ketika sung hyang akan pergi dia melihat ada ayam goring di sebuah tempat tanpa ba bi bu sung hyang langsung mengambil dan memakannya sampai- sampai ajumma itu kaget dan mengatakan akan mengambilkannya untuk sung hyang , namun sung hyang tidak mau dan hanya mengambil beberapa potong lalu pergi .
Sung hyang pergi dan memakan ayamnya di jalanan, betapa kagetnya sung hyang ketika ia melihat bebrapa prajurit menaiki kuda berjalan ke arahnya, sung hyang langsung teringat dimna ia pernah di kejar – kejar prajurit , sung hyang pun lansung kabur melarikan diri. Ketika di persimpangan sung hyang kaget ketika ia bertatapan dengan wang go yang sedang menaiki kuda , spontan saja kuda itu berhenti dan menaikan k2 kakinya ke ats, sung hyang jatuh dan pingsan, pelayan wang go melihatnya . wang go bertanya apakah anak itu mati , pelayan yang tidak tau pun mengatakan ‘mungkin’ selang beberapa detik sung hyang terbatuk-batuk dan sadar.
Link Empress Ki Episode 1 KLIK DISINI
Saksikan kelanjutan serial drama Empress Ki episode 2, nanti sore pukul 18.00 WIB (sud/ Tribunjambi.com)
• Soimah, Dewi Perssik, Iis Dahlia Benar Dipecat dari Juri LIDA? Terbongkar Ini Fakta Sebenarnya
• Tati Sumirah, Legenda Bulu Tangkis Tutup Usia Perjalanan di Piala Uber 1975 hingga Jadi Kasir Apotek
• Siapa Sebenarnya Pemuda dan Janda di Tebo yang Kena Gerebek di Bumi Perkemahan di Bungo?