Hadiri Jamuan Perayaan Imlek, 10 Orang Warga di Wuhan Terinfeksi Virus Corona

10 orang di Wuhan dinyatakan terjangkit virus corona jenis baru (2019-nCoV) setelah menghadiri jamuan Tahun Baru Imlek.

Editor: Nani Rachmaini
South China Morning Post
ILUSTRASI - Sebanyak 10 orang terjangkit virus corona usai hadiri perjamuan Imlek di Wuhan sebelum kota ini dikarantina. 

Hadiri Jamuan Perayaan Imlek, 10 Orang Warga di Wuhan Terinfeksi Virus Corona

TRIBUNJAMBI.COM-Setidaknya 10 orang di Wuhan dinyatakan terjangkit virus corona jenis baru (2019-nCoV) setelah menghadiri jamuan Tahun Baru Imlek.

Perjamuan ini digelar pada 19 Januari 2020 di wilayah Baibuting, beberapa hari sebelum Kota Wuhan di-lockdown untuk mencegah penyebaran virus corona.

Wilayah Baibuting diketahui dihuni sebanyak 130 ribu orang.

Dikutip Tribunnews dari South China Morning Post, selain 10 orang dinyatakan positif, 30 lainnya diduga terinfeksi virus.

ILUSTRASI Jamuan Tahun Baru Imlek
ILUSTRASI Jamuan Tahun Baru Imlek (Adam Dean / New York Times)

Meskipun saat itu wabah virus corona mulai merebak dan kematian pertama dilaporkan, pejabat masih mengizinkan orang-orang menghadiri jamuan Imlek yang digelar oleh keluarga besar masing-masing.

Di mana dalam acara tersebut, masing-masing keluarga akan menyumbang makanan dan berbagi hidangan untuk disantap bersama.

GALERI FOTO: Heboh Mayat Mengapung di Muara Bulian, Warga Berkerumun, Tim BPBD Turun

Sempat Jadi Andalan, 3 Artis Tersohor Ini Justru Dibuang Indosiar, Ada Sering Kontroversi Hidupnya

Beberapa hari setelahnya, wali kota Wuhan mengatakan ancaman virus corona terlalu dianggap remeh oleh masyarakat.

Orang-orang mulai jatuh sakit sesaat setelah menghadiri perjamuan Tahun Baru Imlek.

Menurut situs berita bisnis Caixin, hasilnya 57 blok tempat tinggal di komunitas (masing-masing blok dihuni hampir 14 anggota keluarga) ditetapkan sebagai kawasan 'demam'.

"Poster-poster dan tanda-tanda dipasang tanpa ada pemberitahuan mengenai permasalahan atau apa yang harus dilakukan orang-orang," terang seorang warga di blok tersebut, dilansir South China Morning Post.

Warga lainnya menyebutkan, kebanyakan yang terinfeksi virus corona adalah para lansia.

Setidaknya ada kasus terkonfirmasi di gedungnya.

ILUSTRASI Resepsi pernikahan di China
ILUSTRASI Resepsi pernikahan di China (China Today)

Sementara itu di Jinjiang, Provinsi Fujian, China tenggara, 4.000 orang telah diisolasi setelah melakukan kontak dengan seorang pria asal Wuhan yang menghadiri jamuan Tahun Baru Imlek dan resepsi pernikahan.

Dilansir South China Morning Post yang mengutip The Beijing News, si pria menghadiri kedua acara tersebut pada Minggu (2/2/2020).

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved