Elevasi Danau Sipin Masih Tinggi, Lokasi Wisata Danau Sipin Masih Terendam

Elevasi Danau Sipin Masih Tinggi, Lokasi Wisata Danau Sipin Masih Terendam

Penulis: Rohmayana | Editor: Deni Satria Budi
Tribunjambi.com/Miftahul Jannah
Elevasi Danau Sipin Masih Tinggi, Lokasi Wisata Danau Sipin Masih Terendam 

Elevasi Danau Sipin Masih Tinggi, Lokasi Wisata Danau Sipin Masih Terendam

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Elevasi Danau Sipin, belum bisa dijaga saat debit Sungai Batanghari naik dan intensitas hujan tinggi. Bahkan, air merendam jogging track Danau Sipin.

Hal ini diakui Yunius, Kepala Bidang Sumberdaya Air, Dinas PUPR Kota Jambi, bahwa bronjong yang berada di Danau Sipin yakni diangka 12,5 meter. Itu titik teraman elevasi bronjong, tapi airnya minimal berada pada 12.00 meter untuk posisi teraman.

“Jadi kalau sekarang jogging track kita banjir, artinya air sudah melebih 12,5 meter. Untuk mengantisipasi air kita pada 12,00 meter, idealnya memang jika pintu air sudah dibangun,” katanya.

“Saat ini sudah surut sedikit. Ini sebenarnya berada posisi ideal, yakni 12,00,” katanya.

Belum Lama Diresmikan Wisata Danau Sipin Terendam Banjir, Beberapa Bangunan Retak

Ini Penyebab PT SMI Tak Setujui Semua Usulan Pemkot Jambi, Ada Pembangunan Wisata Danau Sipin

Lebih lanjut Yunius menyebutkan, jika terjadi kelebihan air, disitulah fungsi pintu air yang akan dibangun nanti. Untuk mengatur fluktuasi air Danau Sipin.

“Jika kelebihan kita pompa ke batanghari, jika surut kita pertahankan dengan menutup pintu air. Karena setiap tahun mengalami banjir kiriman dari hulu, memang kita tidak bisa mengahalau kedatangan air itu,” imbuhnya.

Pintu air sebut Yunius, persetujuannya akhir tahun ini dari bantuan dana Jepang sekitar Rp 170 M. Untuk pembangunan pintu air nanti Rp 85 milyar.

“Mudah-mudahan pintu airnya bisa ditender akhir tahun ini dan bisa dikerjakan. Itukan multiyers, tidak bisa satu tahun. Kemungkin 2021 baru selesai, sambil kita membenahi sungai sungai kecil seperti sungai asam, sungai tembuku, kenalai besar dan kecil,” jelasnya.

Sementara Umar Faruk, Ketua Komisi III DPRD Kota Jambi mengatakan, seharusnya pembangunan jogingg track Danau Sipin mengambil ukuran banjir tertinggi Kota Jambi.

“Jika tidak begitu pasti akan tenggelam saat air tinggi,” kata Faruk.

Artinya sebut Faruk, berapa banyak uang yang hilang jika terjadi kerusakan karena terendam banjir, sementara fisik sudah terlanjur dilakukan.

“Bagaimana ini kedepan. Sekarang terendam. Artinya ada salah perencanaan. Jika nanti diperbaik artinya ada dua kali pekerjaan,” pungkasnya.

Elevasi Danau Sipin Masih Tinggi, Lokasi Wisata Danau Sipin Masih Terendam (Tribunjambi.com/Rohmayana)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved