Keluarga Syok, Orangtua Irsal Berencana Naik Bus ke Jakarta Sore Ini

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Hingga Kamis (30/1) sore, empat orang pelajar Merangin di sekolah di Yayasan Nurul Amal di Kramat Jati, Jakarta Timur, yang hilang, belum ditemukan.

Keluarga sangat terpukul mendengar kejadian empat pelajar Merangin hilang di Jakarta.

Tak sedikit dari keluarga yang menangis karena syok mendengar kabar itu.

Dailami (44), orangtua dari Irsal (14), kepada Tribunjambi.com menuturkan dirinya berencana akan terbang ke Jakarta bersama tiga orang anggota keluarganya.

• BREAKING NEWS: Pergi Nemui Tukang Durian, 4 Pelajar Merangin di Jakarta Tak Kelihatan Lagi

• Inilah Wajah 4 Pelajar Asal Merangin yang Hilang saat akan Menemui Tukang Durian di Jakarta

• Ini Lokasi Awal 4 Pelajar Merangin Dikabarkan Hilang di Jakarta, Sejak 28 Januari

"Rencana nak ke Jakarta sore ni. Tapi belum tahulah, lagi berunding dulu," kata Dailami, warga Muaro Panco Barat.

Dailami sangat berharap agar anaknya bisa pulang dengan selamat dan sekolah kembali seperti sedia kala di yayasan tersebut.

Rencananya, keluarga akan berangkat dari Merangin menuju Jakarta menggunakan bus.

"Pakai buslah. Nak pakai pesawat biayanyo mahal," katanya.

Dia sangat berterima kasih kepada Ketua DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi yang langsung mendatangi Yayasan tersebut untuk mencari kebenaran informasi yang beredar.

"Terimakasih nian kami pado pak ketuo dewan," imbuhnya. (Muzakkir)

Untuk diketahui, empat orang pelajar asal Kabupaten Merangin yang sekolah di Yayasan Nurul Amal RT 04/RW 09 NO. 45 Kramat Jati Jakarta Timur dikabarkan hilang.

Pelajar tersebut meninggalkan pondok pesantren itu sejak Selasa 28 Januari lalu, sekitar pukul 06.00 wib. Mereka keluar hendak menemui warga Merangin yang tengah berjualan duren di kawasan Tanggerang.

Informasi tersebut langsung dibenarkan oleh Kades Muaro Panco Barat Kecamatan Renah Pembarap Kabupaten Merangin, Halib Mawardi.

• Diva Karaoke di Kota Jambi Terbakar, Warga Lihat Api dan Asap Muncul dari Dapur

Empat orang itu dua orang dari Jangkat dengan namanya Rino dan Ardianto, dua lagi anak Muaro Panco, Irsal dan Rizky.

Mendapat informasi tersebut, ketua DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi yang kebetulan berada di Jakarta langsung menuju yayasan Nurul amal.

Di sana dia langsung bertemu dengan pengurus yayasan tersebut. Menurut keterangan dari pengurus yayasan, empat orang anak tersebut keluar tidak mendapatkan izin dari pihak yayasan.

Mereka melarikan diri usai kegiatan subuh berjamaah sekitar pukul pukul 05.30 WIB. Kata Herman, awalnya anak ini keluar 5 orang, namun setelah pukul 10.00 wib, 1 anak bernama Sodikin pulang kembali ke ke yayasan.

Dengan peristiwa ini, Herman mengajak masyarakat Kabupaten Merangin untuk mendoakan agar anak tersebut bisa ditemukan dan pulang dengan selamat.

"Anak-anak ini masih belum ditemukan dan masih dalam tahap pencarian serta koordinasi dengan pihak kepolisian," kata Herman.

• Wabah Virus Corona Semakin Merebak, Begini Dua Skenario Pemerintah untuk Evakuasi WNI di Wuhan

Menurut dia, ketua yayasan sudah mendatangi mapolsek setempat (Polsek keramat Jati) dengan membawa temannya yang yang pulang terlebih dahulu untuk dimintai keterangan dalam rangka untuk memudahkan analisa pencarian untuk 4 orang anak yang belum kembali ini.

"Saya meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Merangin untuk mendoakan supaya anak-anak yang 4 orang ini kembali yayasan agar bisa sekolah kembali bisa belajar kembali," kata Herman. (Muzakkir)

• Begini Hitung-hitungan Liverpool Juara Premier League 2019-2020, Hanya Butuh 24 Poin Lagi

• Kerap Dicap Pelakor, Jennifer Dunn Akhirnya Beri Klarifikasi Ingin Ganti Nama hingga Nomaden

• Ingat Lilik Gunawan? Yamaha NMAX yang Dipakainya Touring ke Mekkah Mau Dilelang, Dananya Untuk Ini