Pencarian Korban Tenggelam di WFC Tungkal, Tim Gabungan Lakukan Penyisiran Area Seluas 8 Km

Pencarian Korban Tenggelam di WFC Tungkal, Tim Gabungan Lakukan Penyisiran Area Seluas 8 Km 

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL -Luas area yang disisir tim pencarian korban tenggelam Zulfan (16) selama empat hari, kurang lebih 8 Km.

Jerih payah petugas dalam penyisiran Sungai Pengabuan untuk menemukan Zulfan, korban tenggelam di sekitaran Pelabuhan LLASDP Kuala Tungkal akhirnya membuahkan hasil.

Setelah empat hari penyisiran, korban ditemukan mengapung disekitar pohon nipah yang tak jauh dari gudang limun.

Dari lokasi penemuan, jasad korban dimasukkan ke dalam kantong jenazah dan dievakuasi menggunakan speedboad.

Setelah sampai di posko di Pelabuhan LLASDP Kuala Tungkal, jasad dibawa ke RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal menggunakan ambulance.

Saat sampai di Pelabuhan LLASDP dan hendak dimasukkan ke dalam mobil jenazah, warga yang turut menyaksikan mendoakan korban.

"Allahu akbar, Allahu akbar," ucap warga bersahutan.

Ibnu Harris Al Husein, Kepala Basarnas Jambi mengatakan penemuan korban tersebut berjarak sekitar 1,5 mil dari tempat kejadian.

Sementara selama empat hari penyisiran, luasan area yang disisir tim gabungan mencapai delapan kilometer persegi.

"Luas area yang sudah kita sisir selama empat hari ini lebih kurang delapan kilometer persegi. Alhamdulillah korban sudah berhasil ditemukan pukul 14.45," ujar Ibnu Harris Al Husein, Kepala Basarnas Jambi, Jumat (17/1/2020).

• BREAKING NEWS Basarnas Temukan Jasad Zulfan, Empat Hari Hilang Tenggelam

• Jasad Zulfan Ditemukan di Tepi Sungai Pengabuan, 1,5 Mil dari Lokasi Tenggelam

Kepala Basarnas itu sebut jumlah personil yang terlibat dalam tim gabungan tersebut sekitar 30 orang. Terdiri dari Basarnas, BPBD, Kepolisian, TNI, dan dibantu masyarakat.

Kapolres Tanjab Barat, AKBP Guntur Saputro mengatakan bahwa atas kerja keras tim pada hari keempat tenggelamnya pasca tenggelamnya korban berhasil ditemukan.

"Jenazah korban (Zulfan red) berhasil ditemukan berjarak 1,5 mil dari lokasi kejadian," terang Kapolres, Jumat (1/1/2020).

Kapolres menuturkan bahwa jenazah ditemukan tim dalam keadaan mengapung di tepi Sungai Pengabuan.

Atas penemuan tersebut, Kapolres Tanjab Barat mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan agar korban khusnul hotimah.

Setelah dilakukan visum di RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal, jenazah dimakamkan di salah satu yang tak jauh dari rumah orang tua korban.

Pencarian Korban Tenggelam di WFC Tungkal, Tim Gabungan Lakukan Penyisiran Area Seluas 8 Km (Darwin Sijabat/ Tribunjambi.com)