Pemerintah Hapus Subsidi Gas LPG 3 Kg, Harganya Diperkirakan Rp 35 Ribu Per Tabung, Mulai Kapan?

TRIBUNJAMBI.COM- Harga gas  LPG 3 kg akan alami kenaikan Rp 17 Ribu per tabung, kapan mulai naik?

Setelah urusan listrik, kini pihak pemerintah kembali hilangkan subsidi untuk pasokan LPG 3 kg.

Yap, harga LPG 3 kg bakal mencapai naik sekitar Rp 17 ribu sehingga harganya bisa mencapai Rp 35 ribu!

Lonjakan harga LPG 3 kilogram tersebut lantaran pemerintah berencana menghapuskan subsisi untuk LPG 3 kilogram mulai pertengahan tahun ini.

Warga yang tidak mampu akan diberikan subsidi secara langsung, sementara gas LPG 3 kilogram akan mengikuti harga pasar.

Menurut Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto, besaran harga per kilogram untuk tabung LPG 3 kilogram akan sama dengan LPG 12 kilogram.

"Samalah dengan LPG 12 kilogram bagi 3 atau 4 nanti kita lihat," ujar Djoko saat ditemui di kantornya, Selasa (14/1/2019) seperti dikutip dari Kompas.com.

Lantas berapa harga LPG 3 kilogram tanpa subsidi nantinya?

Jika harga tabung LPG 12 kilogram mencapai Rp 139 ribu maka per kilogramnya gas mencapai Rp 11.583.

Dengan angka tersebut, harga tabung LPG 3 kilogram bisa mencapai Rp 35 ribu.

Ini naik signifikan ketimbang harga saat ini yang berkisar di Rp 18.000 sampai Rp 21.000.

• Begini Cara Mengetahui Lokasi Tes SKD CPNS 2019, Bisa Buka di SSCASN!

Saat LPG 3 kilogram menjadi harga pasar, maka subsidi akan diberikan langsung ke warganya.

Menurut Djoko, saat ini pihaknya tengah mendata warga miskin dan skema subsidi yang akan diberikan.

"Kita sudah punya data, mau pakai kriteria miskin yang mana nih.

 "Kita juga punya data konversi sejak awal lalu kita bandingkan, apakah mereka masih berhak," jelasnya.

Skema yang dipertimbangkan beragam, bisa pakai QR Code sehingga saat membeli sejumlah 3 tabung nanti subsidi Rp 100.000 akan langsung ditransfer ke rekening penerima subsidi.

Sedang dihitung berapa rata-rata kebutuhan para warga yang berhak terima subsidi dalam sebulan. (Kompas TV)

Truk Gas Elpiji 3 Kg Bongkar Muatan di Pinggir Sungai Makale, Ada Apa

Sebuah pemandangan tak lazim tejadi di pinggir sungai sekitar Pantan, Makale, Tana Toraja.

Sebuah truk muatan gas elpiji 3 kg milik PT Alea Putri Gas melakukan pembongkaran atau Subsidi dengan memindakan sejumlah tabung ke mobil pick up warna putih, Kamis (16/1/2020).

Anehnya, pembongkaran dilakukan disebuah pinggiran sungai yang sepi.

Pantauan Tribun, mobil truk dan pick up didempetkan lalu satu per satu gas elpiji dipindahkan.

Terlihat juga, mobil pick up yang menerima gas elpiji menggunakan sebuah terpal.

Terpal tersebut digunakan untuk menutupi tabung gas yang telah diterima.

Paur Humas Polres Tana Toraja, Aiptu Erwin telah menerima laporan tersebut, 

Dijelaskan Aiptu Erwin laporan tersebur akan dikordinasikan dengan Polsek Makale.

"Oke terimakasih informasinya, kami akan kordinasikan dengan Polsek Makale, karena itu wilayah hukumnya," kata Erwin.

Sementara salah satu warga sekitar bernama Rian (28) mengaku curiga dengan pembongkaran tersebut.

Menerut Rian, pembongkaran gas elpiji lakayaknya dilakukan lokaliasi.

Bukan, kata Rian, ditempat sepi seperti itu.

"Aneh, seharusnya Subsidi gas elpiji 3kg dilakukan ditempat yang telah ditentukan," ungkapnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari pihak perusahaan. Tribun masih terus berupaya mendaparkan konfirmasi.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul TERBARU Subsidi Akan Dihilangkan, Harga Gas LPG 3 Kilogram Bakal Tembus Rp35 Ribu, https://wartakota.tribunnews.com/2020/01/15/terbaru-subsidi-akan-dihilangkan-harga-gas-lpg-3-kilogram-bakal-tembus-rp35-ribu?page=all.

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Siap-siap, Kenaikan LPG 3 Kilogram Bakal Capai Rp 17 Ribu Per Tabung, Kapan Berlaku?, https://makassar.tribunnews.com/2020/01/16/siap-siap-kenaikan-lpg-3-kilogram-bakal-capai-rp-17-ribu-per-tabung-kapan-berlaku?page=all.