Penduduk Miskin di Provinsi Jambi Berkurang 950 Orang, Berikut Data dari BPS

Dadang menyebutkan ada beberapa kabupaten yang rendah tingkat kemiskinannya di bawah angka nilai kemiskinan provinsi, di antaranya Kerinci dan Sungai Penuh dan Muarojambi.

Sedangkan nilai kemiskinan yang di atas nasional maupun provinsi ada di daerah pesisir, yakni Tanjung Jabung Timur dan Tanjung Jabung Barat.

"Kedua daerah tersebut mungkin perlu progam program intervensi yang lebih lagi," tuturnya.

Selama periode Maret-September 2019, Garis Kemiskinan naik sebesar 3,58 persen, yaitu dari Rp 448.509 per kapita per bulan pada Maret 2019 menjadi Rp 464.558 per kapita per bulan pada September 2019.

Dengan memperhatikan komponen Garis Kemiskinan (GK) yang terdiri dari Garis Kemiskinan Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan (GKBM).

Terlihat bahwa peranan komoditi makanan masih jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan).

Besarnya sumbangan GKM terhadap GK pada September 2019 sebesar76,54 persen.

Komoditi makanan yang memberikan sumbangan terbesar pada Garis Kemiskinan baik di perkotaan maupun di perdesaan pada umumnya sama, seperti beras yang memberi sumbangan sebesar 18,16 persen di perkotaan dan 25,78 persen di perdesaan.

Rokok kretek filter memberikan sumbangan terbesar kedua kepada Garis Kemiskinan (10,58 persen di perkotaan dan 15,27 persen di perdesaan).

Komoditi lainnya adalah daging ayam ras 6,53 persen di perkotaan dan 3,58 persen di perdesaan, telur ayam ras 4,71 persen di perkotaan dan 3,74 persen di perdesaan, cabai merah 3,08 persen di perkotaan dan 5,09 persen di perdesaan.

Sedangkan komoditi bukan makanan yang memberikan sumbangan besar adalah perumahan, bensin, listrik, pendidikan, perlengkapan mandi, hal ini terjadi baik di perkotaan maupun di perdesaan.

Penduduk Miskin di Provinsi Jambi Berkurang 950 Orang, Berikut Data dari BPS (Tribunjambi.com/Fitri Amalia)