Masyarakat Diminta Waspadai Banjir dan Longsor, Ini Wilayah Rawan Longsor di Muarojambi
Beberapa wilayah yang berada di pinggiran Sungai Batanghari menjadi wilayah yang rawan longsor.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Teguh Suprayitno
Masyarakat Diminta Waspadai Banjir dan Longsor, Ini Wilayah Rawan Longsor di Muarojambi
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI-Beberapa wilayah yang berada di pinggiran Sungai Batanghari menjadi wilayah yang rawan longsor. Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muarojambi, M Zakir.
Ia menyebutkan bahwa kondisi cuaca saat ini tidak hanya banjir yang perlu diwaspadai namun juga longsor menjadi ancaman juga, terlebih untuk masyarakat sekeliling Sungai Batanghari yang memang dekat dengan aliran Sungai Batanghari.
"Kondisi hujan juga perlu diperhatikan terhadap pergerakan tanah, terutama di pingiran Sungai Batanghari. Kita minta untuk masyarakat hati-hati juga, mandi dekat pinggir sungai di lihat-lihat kontur tanahnya seperti apa," ujarnya.
• Bupati Masnah Dukung Proyek Ujung Jabung, Mengaku Muarojambi Diuntungkan Sisi Ekonomi
• Sy Fasha Akan Umumkan Calon Wakilnya pada Februari, Bersama atau Tanpa Golkar
• Dirut Bank Jambi M Yani Pamit: Terima Kasih Atas Amanah yang Dititipkan Kepada Saya
Lebih lanjut Ia menyebutkan wilayah yang rawan longsor tersebut misalnya di Desa Pulah Kayu Aro, Desa Tunas Mudo, Desa Sekernan, dan Senaung. Pihaknya juga telah berkoodinasi dengan balai untuk melakukan peninjaun dan mencari solusi hal tersebut.
"Jadi kita imbau kepada masyarakat untuk berhati-hati. Terutama untuk menjaga anaknya jangan sampai bermain di pingiran sungai tanpa pengawasan dari orang tua," pungkasnya.