Terungkap Alasan Ustaz Adi Hidayat Enggan Poligami, Meski Sang Istri Memperbolehkan!

Di saat beberapa ustaz memilih jalan poligami, berbeda dengan Ustaz Adi Hidayat.

Editor: Heri Prihartono
Twitter
Ustadz Adi Hidayat 

"Semua ibadah ada rukun dan syarat. Jangankan poligami, monogami saja ada rukun dan syarat. Kalau syaratnya terpenuhi nikah jangan ditunda-tunda," kata dia. 

"Menikah dengan satu perempuan pun, berpotensi menyakiti, haram hukumnya. Sampai anda merubah jadi baik baru boleh menikah," terang Ustaz Adi Hidayat. 

Itupun, kata dia, orang baik yang ingin menikah diingatkan Allah dalam surat An Nisa ayat 19. 

"Untuk monogami pun ada persyaratan apalagi poligami," kata Ustaz Adi Hidayat. 

"Poligami ada persyaratan. ketentuan tidak sama dengan monogami. Ada keadilan bukan keadilan biasa. Adil dama memberikan perhatian," ucap Ustaz Adi Hidayat.

Untuk menempuh jalan poligami, kata Ustaz Adi Hidayat harus ada pra syarat atau tuntutan yang memang mengharuskan poligami.

"Misal ada penyakit tertentu, belum ada keturunan.  Tuntutan sosial. Ada pekerjaan berat. Merawat banyak anak yatim. Kalau sendirian tidak terawat," jelas dia.

Setelah memenuhi prasyarat tersebut, kata Ustaz Adi Hidayat, suami harus membicarakan keinginan poligaminya dengan pasangan.

"Ngobrol dulu dengan pasangan. Jangan sembunyi-sembunyi. Rumah tangga itu supaya tenang. Anda sembunyi-sembunyi artinya tidak tenang. Dan biasanya yang sembunyi-sembunyi cenderung gelisah, kalau gelisah mengumpulkan dosa," kata Ustaz Adi Hidayat. 

"Kalau ada hasrat poligami, ngobrol dengan istri. Bahas fiqihnya," tambah dia.

"Perbedaan nikah dengan zina itu antara diumumkan dengan sembunyi-sembunyi kata nabi. Itu peringatan keras," tegasnya. 

"Bagaimana anda bisa berpoligami dengan tenang kalau ga cerita. Sembunyi-sembunyi kan ga tenang," ucap Ustaz Adi Hidayat. 

Ustaz Adi Hidayat pun mengakui belum mampu untuk berpoligami.

Ia beralasan karena titipannya masih banyak.

"Saya paham ilmunya (poligami). cuma saya memang belum ada kemampuan karena titipan saya masih banyak," kata Ustaz Adi Hidayat. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved