Teror Harimau
Asyik Nunggu Durian Runtuh di Kebun, Warga Lahat Suwadi Diduga Diterkam Harimau, Tersisa Tubuh Ini
Asyik Nunggu Durian Runtuh di Kebun, Warga Lahat Suwadi Diduga Diterkam Harimau, Tersisa Tubuh Ini
"Korban ini rencannya tidak menginap karena saat berangkat kekebun mertua korban sedang sakit," ujarnya.
Namun pada hari rabu tanggal 4 Desember 2019 sekitar pukul 18.00 WIB pada saat mertua korban meninggal, keluarga menghubungi korban namun korban tidak dapat di hubungi.
"Kami menghubungi korban untuk memberitahu bahwa mertuanya meninggal. Namun korban tidak bisa dihubungi," katanya.
Karena tidak bisa dihubungi Kamis (5/12/2019) keluarga korban langsung menyusul ke lokasi perkebunan untuk mencari korban.
Namun korban ditemukan berjarak sekitar 10 Meter dari pondok sudah meninggal.
"Saat kami temukan kondisi yang sudah membusuk hanya tinggal tengkorak dan hanya Ada daging bagian kaki yang masih tersisa," ungkapnya.
Bahkan saksi masih melihat hewan buas Harimau sumatera disekitar lokasi penemuan mayat korban.
Melihat hal ini keluarga meminta bantuan pihak kepolisian untuk membantu evakuasi mayat korban.
Dalam Video yang diunggah ke akun Facebook atas nama Nandes Tebe, Kamis (5/12/2019).
Di video tersebut terlihat seorang yang berseragam polisi diduga merupakan Kapolsek Dempo Selatan, Zaldi memberikan klarifikasi.
Dirinya menyampaikan kabar duka kalau seorang warga lagi telah menjadi korban harimau yang menerkam warga Tebat Benawa.
Dalam video tersebut, Kapolsek mengajak warga untuk menyiapkan diri sebelum bersama-sama mendatangi lokasi korban.
Sebab perjalanan tersebut dinilai beresiko karena harimau disebut masih berada di sekitar jasad korban.
Pihak kepolisian dan tentara pun akan mengawal warga yang ikut dalam proses evakuasi korban dengan perlengkapan senjata panjang.
Dalam kesempatan itu juga, Kapolsek Dempo Selatan meminta agar nantinya warga tidak memisahkan diri dari rombongan.