Empat Wilayah di Sumbar Habis Diterjang Banjir dan Tanah Longsor Akibat Hujan Intensitas Tinggi

Romainur mengatakan, banjir setinggi mata kaki terjadi di empat daerah antara lain Kota Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, Pasaman

Editor: Tommy Kurniawan
Capture video
Empat Wilayah di Sumbar Habis Diterjang Banjir dan Tanah Longsor Akibat Hujan Intensitas Tinggi 

Empat Wilayah di Sumbar Habis Diterjang Banjir dan Tanah Longsor Akibat Hujan Intensitas Tinggi

TRIBUNJAMBI.COM - Banjir dan tanah longsor kembali melanda sejumlah daerah di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menyusul hujan dengan intensitas tinggi beberapa hari terakhir.

Hal itu dikemukakakan oleh Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar Rumainur pada Kamis (19/12/2019) di Padang, Provinsi Sumbar.

Romainur mengatakan, banjir setinggi mata kaki terjadi di empat daerah antara lain Kota Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, Pasaman, dan Agam dalam wilayah Provinsi Sumbar tersebut.

"Itu terjadi karena memang curah hujan yang cukup deras," kata Rumainur, Jumat (20/12/2019).

Intensitas Hujan Tinggi, Bukittinggi Dapat Banjir Kiriman dari Daerah Tetangga
Intensitas Hujan Tinggi, Bukittinggi Dapat Banjir Kiriman dari Daerah Tetangga (BPBD Bukittinggi)

Sementara di Bukittinggi dia menjelaskan, dipertanyakan orang terkait drainase.

"Drainase bersih atau tidak? Sebab di Bukittinggi tidak mungkin seharusnya kejadian kalau drainasenya baik dalam artian bersih dan tidak ada sampah," ungkap Rumainur.

Dia menambahkan, banjir di Kota Bukittinggi membuat satu unit rumah sakit terendam air setinggi mata kaki yakni Rumah Sakit Ibnu Sina.

Jadwal Misa Natal di Jambi 2019, Gereja Katolik Santa Teresia, Santo Gregorius Agung, Selincah

Istri di Probolinggo Dorong Suami Sampai Bentur Meja, Saat Telentang Alat Vital Diinjak

Makam Sang Ksatria di Tanjabtim di Ambang Longsor, Situs Rangkayo Hitam Bersejarah Menanti Sentuhan

Kelakuan Betrand Peto ke Sarwendah Sudah Kelewat Batas, Ayah Kandung Aslinya Akhirnya Angkat Bicara

Selain itu, ada beberapa daerah lain yang terdampak tetapi dirinya belum membaca laporan tersebut secara lengkap.

Sejauh ini lanjutnya, data dan laporan yang diterima baru secara informasi yang umum.

Rumainur, menyebutkan bahwa bencana banjir di Bukittinggi tidak mengakibatkan adanya korban jiwa.

Di Kabupaten Pasaman, banjir melanda daerah Padang Alai, Jorong Petok Nagari Panti.

"Sampai saat ini belum ada yang terdampak di daerah itu. Cuma didaerah itu ada pesantren di tepi sungai diminta mengungsi sementara hingga air surut," kata Rumainur.

Tak hanya itu, bencana karena curah hujan tinggi juga terjadi di Kabupaten Tanah Datar tepatnya di Kecamatan Tanjung Baru, Nagari Barulak, Jorong Aur.

"Saya belum dapat laporan utuh. Tapi memang mengakibatkan longsor," ujar Rumainur.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved