Suara Ledakan hingga Masjid Istiqlal, Ledakan di Dekat Hotel Sriwijaya Jakarta Pusat

TRIBUNJAMBI.COM - Terjadi di dekat Hotel Sriwijaya, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2019).

Suara ledakan di Hotel Sriwijaya itu terdengar hingga ke sekitar Masjid Istiqlal, yang tak jauh dari lokasi kejadian.

"Iya tadi bakda (habis) duhur kejadiannya," ujar Imam Besar Masjid Istiqlal, K.H.Nasaruddin Umar, saat dihubungi Kompas.TV, Senin (16/12/2019).

"Itu di luar Istiqlal. Depan Istiqlal, dekat Hotel Sriwijaya," Humas Istiqlal Abu Hurairah, menegaskan.

• BREAKING NEWS: 65 Rumah Terendam di Teluk Lancang, VII Koto, Enam Kecamatan Lain Terancam

• BREAKING NEWS: Misteri Mulai Terungkap, Perahu Kuno Lambur Diperkirakan dari 1.500 Masehi

• Heri Langsung Lari saat Dengar Ledakan Keras, Kaget Lihat Kaki Melgi Terpisah dari Tubuh

Menurut informasi dari supirnya, lanjut Nasaruddin, sempat ada mobil gegana di sekitar lokasi.

Dia pun tadi sempat diminta untuk putar arah menggunakan jalur lainnya saat meninggalkan Masjid Istiqlal.

Sebelum ledakan ada isu tas mencurigakan di Masjid Istiqlal yang diperiksa polisi.

Polisi masih memeriksa apakah ledakan itu berasal dari hotel, tas atau mungkin bahan peledak seperti bom ? Polisi masih melakukan penyelidikan hal tersebut.

Tapi Nasaruddin memastikan bahwa ledakan itu bukan di Masjid Istiqlal, tapi dari depan atau dalam Hotel Sriwijaya.

"Ledakan itu dari hotel sriwijaya, bukan dari masjid istiqlal, katanya, memastikan, seraya menutup teleponnya.

Pastikan bukan bom

Polda Metro Jaya pastikan suara ledakan di sekitaran Masjid Istiqlal Jakarta Pusat bukan berasal dari bom.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya menerima laporan tersebut dari masyarakat setempat.

Namun, begitu petugas diturunkan ke lokasi kejadian, petugas menemukan sebuah plastik hitam yang berisi barang bekas yang ternyata menjadi sumber suara yang diduga ledakan tersebut.

"Itu bukan suara bom ya, itu ada laporan dari masyarakat ada suara ledakan di dekat hotel. Tim ke sana ada barang yang mencurigakan plastik hitam. Ketika diperiksa petugas ternyata isinya barang barang bekas," kata Yusri Yunus ketika dikonfirmasi di Polda Metro Jaya Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (16/12/2019).