Amalan Hari Jumat Selain Salat Jumat & Keutamaannya, Doa yang Dianjurkan Rasulullah SAW

Kata Jumat berasal dari Bahasa Arab yakni Jumu'ah yang berarti berkumpul, karena semua umat Islam laki-laki akan menunaikan Shalat Jumat berjamaah.

Editor: Suci Rahayu PK
Kolase
Amalan Hari Jumat Selain Salat Jumat & Keutamaannya, Doa yang Dianjurkan Rasulullah SAW 

‘Astaghfirullāhalladzī lā ilāha illā huwal hayyul qayyūmu, wa atūbu ilaihi’ sebanyak tiga kali, niscaya Allah mengampuni dosanya meski sebanyak buih di lautan," (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 71).

Terbongkar Daftar Nama Dewan Pengawas KPK Pilihan Jokowi, Ada Mantan Ketua KPK dan Jaksa Agung Muda

Spoiler One Piece Chapter 965 - Oden Pimpin Divisi 2 Bajak Laut Shirohige, Roger Sakit

Keutamaan dan Keistimewaan

Semua hari adalah baik. Akan tetapi ada satu hari yang mempunyai kemuliaan dan keutamaan karena di hari itu juga memiliki nilai historis dalam sejarah Islam.

Hari tersebut adalah hari Jumat. Menurut kalender Hijriah, Jumat adalah hari keenam dalam satu pekan.

Berikut 8 keistimewaan dan amalan Jumat berkah selain Shalat Jumat seperti TribunStyle.com kutip dari TribunJabar.id yang melansir kabarmakkah.com:

1. Hari Jumat sebaik-baik hari

Dari Abu Hurairah RA dari Nabi Muhammad SAW beliau bersabda:

"Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya (hari cerah) adalah hari Jum’at, (karena) pada hari ini Adam diciptakan.

Hari ini pula Adam dimasukkan ke dalam surga dan dikeluarkan darinya, dan tidaklah akan datang hari kiamat kecuali pada hari Jum’at." (HR Muslim).

2. Terdapat waktu mustajab untuk berdoa

Abu Hurairah berkata Rasulullah SAW bersabda:

"Sesungguhnya di hari Jum'at terdapat satu waktu yang mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya.

Rasulullah SAW mengisyaratkan dengan tangannya menggambarkan sedikitnya waktu itu" (HR. Muttafaq Alaih)

Seorang ulama' ternama, Ibnu Qayyim Al Jauziah mengatakan bahwa waktu yang mustajab itu ada versi.

Sebagaimana ditunjukan dalam banyak hadits yang shohih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved