Berita Selebritis
Meradangnya Warganet Tahu Kisah Nenek Sumarsih, Diusir Anaknya, Diludahi hingga Dikencingi Cucunya
Meradangnya Warganet Tahu Kisah Nenek Sumarsih, Diusir Anaknya, Diludahi hingga Dikencingi Cucunya
Tak cuma itu, Tri Wahyu Pamuji juga mengekpresikan rasa sakit hatinya yang lain kepada ibu kandungnya.
Ia mengatakan saat baru menikah dan belum mapan, Sumarsih mengusirnya dari rumah.
• Live Streaming Liga Inggris Malam Ini, Manchester City vs Manchester United Pkl 00.30 WIB di Mola TV
• KIA Jenjang SD dan SMP di Kota Jambi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun 2019
• Begini Nasib 3 Direksi Garuda Indonesia yang Ikut Ari Akshara ke Perancis! Ini Kata Erick Thohir!
"Terus saya menikah, karena saya belum mapan, namanya anak yang belum mapan ikut orangtua, pingin tinggal sendiri belum bisa, terus saya disuruh pergi, tidak boleh ikut," imbuhnya membeberkan.
Tri Wahyu Pamuji mengungkapkan ekonomi Sumarsih berada di titik terendahnya saat kakak keduanya sakit.
"Kakak saya sakit, habis-habisnya orangtua saya, ya, sakitnya kakak saya sama karena cucunya yang sangat nakal," ujar Tri Wahyu Pamuji.
"Sampai dia itu utang yang nutup itu saya, padahal saya sudah disuruh pergi sudah tidak dianggap anak, mana ada ibu tega nyuruh pergi anaknya waktu anak belum mampu," tambahnya.
Tri Wahyu Pamuji kemudian merawat Sumarsih selama dua tahun lamanya.
Namun, itu bukan sesuatu hal yang mudah bagi Tri Wahyu Pamuji.
"Saya rawat tapi dia tidak bisa menerima, (misalnya) lauk tidak enak, kalau tidak cocok, dia minta-minta tetangga, kan bikin malu," tutur Tri.
"Kita sebagai anak kan juga harus ibaratnya menasihati cara-caranya jangan bikin malu keluarga, apa pun masakannya, itu ya sudah dimakan," imbuhnya.
Tri Wahyu Pamuji mengatakan, ibunya terkadang marah saat dinasihati olehnya ataupun istrinya.
"Itu marah, kadang dinasihati istri saya, malah istri saya dipukul, sampai kaca jendela dipecahkan," kata Tri Wahyu Pamuji.
"Padahal ini rumah kontrakan, kalau tahu yang punya rumah pasti saya bisa diusir. Kalau marah kadang pintu dibanting juga," tambahnya.
Tri Wahyu Pamuji merasa khawatir apabila perilaku ibunya itu diteruskan, rumah tangga yang telah dibangunnya bisa berantakan.
"Diberitahu malah dipukul, itu malah ibaratnya rumah tangga saya bisa hancur," ujar Tri.