Tidak Terima Anaknya Dianiaya, Samsul Laporkan Orangtua Teman Anaknya ke Polisi

Tidak Terima Anaknya Dianiaya, Samsul Laporkan Orangtua Teman Anaknya ke Polisi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - ALS (14) seoarang siswi yang tinggal di Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, terpaksa tidak sekolah karena sakit akibat penganiayaan yang diduga dilakukan seorang pria berinisial AMR, Minggu (25/11/2019) sekira pukul 09.30 WIB.

AMR adalah orangtua dari teman korban berinisial TA (14). AMR menampar ALS karena kekesalan kepada anaknya yang tak pulang kerumah semalaman tampa kabar. AMR menduga bahwa ALS telah mengajarkan anak dari AMR dengan yang tidak-tidak.

Awalnya, Sabtu (24/11/2019) usai kegiatan dance yang dilakukan di sekolahnya, ALS pergi menonton bioskop di WTC bersama dua orang temannya yakni, TA dan AS.

• Simpan Senpi Rakitan & 5 Peluru Aktif, Polisi Gadungan Diamankan Resmob Polda Jambi di Kamar Hotel

• AKHIRNYA Menpora Malaysia Ungkap Kejadian Sebenarnya Penganiayaan Suporter Indonesia, Dikeroyok Tapi

• Jelang Timnas U-23 Indonesia vs Thailand, Pelatih Tim Gajah Putih Protes ke Panitia SEA Games 2019

• Diingatkan Hal Ini, Istri Ahmad Dhani Menangis saat Bahas Hijrah, Air Mata Mulan Jameela Tumpah

Usai menonton, ketiga orang tersebut langsung pergi pulang ke ruamhnya masing-masing. Sekira pukul 18.00, ALS tiba di rumah.

Namun, TA dan AS diketahui telah pergi lagi dari rumah entah kemana. Rupanya TA dan AS tak pulang-pulang ke rumah dan membuat keluarganya cemas.

Sementara ALS juga tidak mengetahui keberadaan temannya. Saat itu dirinya juga berada di rumahnya sendiri.

Keesokan harinya, orang tua dari AS datang ke rumah ALS dan meminta untuk pergi bersama mencari AS yang saat itu belum pulang.

Sementara AMR juga mencari anaknya TA yang tak pulang. TA dan AS yang tak pulang saat itu merasa takut untuk pulang ke rumahnya masing-masing.

Saat itu, mereka berjanjian untuk ketemu di belakang Mitra Bangunan, dan masing-masing orang tua langsung menuju ke lokasi yang di tuju.

Setiba di sana, ternyata AMR langsung emosi, namun emosinya dilampiaskan kepada ALS yang merupanakan teman anaknya karena menduga ALS mengajak anak AMR yang tidak tidak.

“Anak saya di tampar di pipi kiri sama di tendang. Sekarang dia libur sekolah karena masih sakit,” kata Samsul orangtua ALS, Senin (25/11/2019).

Samsul yang tak terima dengan perlakukan AMR kepada anaknya langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian Polresta Jambi.

“Kita akan proses secara hukum,” sebutnya, sambil memegang surat laporan polisi.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Mochammad Fajar Gemilang melalui tim penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Brigadir Supri mengiyakan adanya kejadian tersebut.

“Sepertinya ada laporannya, karena kami menerima banyak lapaoran malam tadi,” sebutnya.

Tidak Terima Anaknya Dianiaya, Samsul Laporkan Orangtua Teman Anaknya ke Polisi (Ferry Fadly/Tribunjambi.com)