TIDAK Sengaja Langgar Traffic Light KSAD Pasrah Ditilang, Polisi Baru Sadar saat Baca Nama di SIM
TRIBUNJAMBI.COM - Kisah Polantas di Yogyakarta tilang Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD ) di Malioboro kerap
Diberitakan di koran
Kabar tentang Bambang Soegeng yang ditilang polisi tersebut keesokan harinya masuk berita sebuah koran di Yogyakarta.
• PERNYATAAN Mengejutkan Ahok BTP Usai Jadi Bos Pertamina, Malah Ngaku Tidak Tahu Soal Mafia Migas
Bambang Soegeng merupakan sosok perwira TNI yang memberikan teladan untuk selalu taat aturan dan tidak mentang-mentang berkuasa.

Endang Ruganika, putri sulung Bambang Soegeng, mengisahkan hal lain soal kepatuhan ayahnya berlalu lintas.
Saat itu Bambang Soegeng hendak pergi ke Jawa Tengah.
Namun saat sampai Cirebon, dia baru sadar SIM ketinggalan.
"Bapak menyuruh pembantu pulang ke Jakarta untuk mengambil SIM," tulis Endang dalam buku tersebut.
• Ashanty Merasa Ajal Sudah Dekat, Ungkap Peringatan Tuhan dan Persiapan Akhirat, Ini Dilakukan
Catatan Bambang Soegeng
Mengutip Wikipedia, Mayjen TNI Bambang Sugeng lahir di Tegalrejo, Magelang, 31 Oktober 1913.
KSAD ini meninggal di Jakarta, 22 Juni 1977 pada usia63 tahun.
Selain di dunia militer, Bambang juga pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Vatikan, Jepang, dan Brasil.
Serangan Umum 1 Maret 1949
Banyak yang tidak mengetahui, Bahwa Bambang Sugeng pernah memimpin pasukan TKR pada saat Agresi Militer I (1947) dan Agresi Militer II (1948).
Dia juga termasuk perwira yang terlibat dalam perencanaan Serangan Umum 1 Maret 1949.
Sebagai penguasa teritorial, Bambang mengendalikan jalannya pertempuran di wilayah Divisi III Jawa Tengah dan Yogyakarta pada 1948-1949.
• Singgung Para Guru, Berikut Video Full Pidato Menohok Nadiem Makarim saat Peringatan Hari Guru