Ketagihan, Berulang Kali Perkosa Istri Teman, Slamet Berakhir Tragis Usai Melakukan Aksi Bejatnya

Saat akan memperkosa istri temannya, dia tewas mengenaskan dengan luka bacok di sekujur tubuhnya.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Net
Ilustrasi penusukan 

Ketagihan, Berulang Kali Perkosa Istri Teman, Slamet Berakhir Tragis Usai Melakukan Aksi Bejatnya

TRIBUNJAMBI.COM - Nasib Slamet berakhir tragis.

Saat akan memperkosa istri temannya, dia tewas mengenaskan dengan luka bacok di sekujur tubuhnya.

Kematian korban akibat ulahnya yang ketagihan memperkosa istri temannya sendiri.

 Saat akan melancarkan aksinya yang terakhir, Slamet kepergok istri pelaku.

Sering Kejang dan Sakit Kepala Hebat, Pria Ini Kaget Temukan Makhluk Mengerikan di Tubuhnya

Kerap Berkata Kasar dan Mantan Napi, Ahok BTP Jadi Komut Pertamina Karena Dekat dengan Jokowi?

****

Berulang kali perkosa istri teman, pria di Probolinggo, Jawa Timur ini tewas dibacok.

Pria beridentitas Slamet Widodo (25) ini tewas dibacok setelah tepergok sedang berupaya merudapaksa istri dari Nanang (25), Juliana (22).

Nanang sendiri yang memergoki Slamet yang hendak merudapaksa istrinya itu.

Dilansir dari Kompas.com, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (23/11/2019) sekitar pukul 08.30 WIB.

Ketika itu, Slamet mendatangi kediaman Nanang yang keduanya memang dikenal berteman baik.

Nanang diketahui sedang berjualan pakaian saat Slamet menyambangi rumahnya.

Sehingga, saat itu di rumahnya hanya ada Juliana saja.

Mengetahui Nanang tak ada di rumah, Slamet pun mencoba untuk merudapaksa Juliana.

Saat itu, Slamet juga mengancam Juliana dengan sebilah pisau di leher.

Selang beberapa saat, Nanang tiba-tiba saja datang dan memergoki aksi slamet.

"Ternyata saat percobaan pemerkosaan, Nanang datang dan memergoki kejadian itu," ujar Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Rizki Santoso, Minggu (24/11/2019).

Geger, Bayi di Bogor Digigit Tikus Hingga Berlumuran Darah, Ibu Korban tak Menduga, Ini Kronologinya

Nanang yang geram dengan tindakan sahabatnya itu pun langsung mengambil celurit.

Ia lantas menebas tubuh Slamet hingga pada akhirnya korban meninggal dunia.

"Nanang mengambil celurit dan menebaskannya ke sejumlah anggota tubuh korban. Korban tewas kehabisan darah," jelas AKP Rizki Santoso.

Korban meninggal dunia dengan luka di bagian perut, leher, dan tangan. 

Setelah kejadian itu, Nanang langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Leces.

"Barang bukti yang kami amankan antara lain sebilah celurit dan sebilah pisau milik korban yang digunakan mengancam," kata AKP Rizki Santoso.

Sementara itu setelah didalami, ternyata Slamet sudah berulang kali memerkosa Juliana.

"Ternyata Slamet sudah beberapa kali memerkosa Juliana ketika Nanang tidak berada di rumah," ungkapnya.

Pemerkosaan tersebut, kata Kasatreskrim Polres Probolinggo, dilakukan dalam satu bulan terakhir ini.

"Pada kejadian pertama, Juliana ini tidak cerita kepada suaminya jika diperkosa korban. Kemudian terulang kedua kalinya. Pemerkosaan itu dilakukan dalam sebulan terakhir,” tandas AKP Rizki Santoso.

Kejadian hampir serupa pernah terjadi di Malang beberapa waktu lalu.

Paksa Anak Tirinya Hubungan Intim, Ibu Kandung Tahu Tapi Diam Saja, Ternyata Alasannya Karena Ini

Diwartakan Kompas.com sebelumnya, seorang pelajar SMA di Malang berinisial ZA (17), membunuh seorang begal bernama Misnan (33) karena ingin memperkosa pacarnya.

Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung mengatakan, pembunuhan itu terjadi pada Minggu (8/9/2019) malam.

Saat itu, ZA bersama pacarnya sedang melintas menggunakan sepeda motor di sekitar ladang tebu di Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Misnan bersama sejumlah temannya yang juga mengendarai motor lantas menghadang ZA.

Misnan hendak membegal ZA.

“ZA Minggu malam sama pacarnya di areal tebu. Tiba-tiba didatangi oleh dua orang yang naik sepeda motor. Ceritanya mau dibegal,” katanya kepada Kompas.com, Rabu (11/9/2019).

Korban meminta barang-barang berharga milik ZA dan pacarnya, termasuk motornya.

Adu mulut terjadi saat ZA mempertahankan motornya. Misnan lantas melontarkan niat ingin memperkosa pacar ZA secara bergilir.

“Saya hanya punya ini (kata ZA kepada korban). Ya sudah kalau gitu pacarnya saya pakai tiga menit (kata korban kepada ZA). Sempat ada ucapan itu,” kata Yade.

Harga Motor Bekas Honda NSR 150 Series Capai Rp 85 Juta, Ada yang Punya Harta Karun Ini?

ZA yang tidak terima mengambil pisau di jok motornya.

ZA mengaku tidak sengaja membawa pisau itu. Perkelahian berlangsung hingga ZA menusuk dada korban sampai tergeletak.

“Terjadi perkelahian di situ, sama ZA ditusuk. Teman-teman yang lain lari dan ZA pulang ke rumah sampai kemudian kita tangkap,” katanya.

Jenazah Misnan ditemukan keesokan harinya pada Senin (9/9/2019).

Polisi menyelidiki temuan mayat itu dan mendapati ZA sebagai pelakunya hingga terungkap kronologi pembunuhan tersebut.

Selain ZA, polisi juga menangkap dua orang lainnya yang menemani Misnan untuk melakukan pembegalan.

Satu orang lagi dinyatakan buron. Yade mengatakan, pelaku pembegalan berjumlah empat orang termasuk korban.

(TribunnewsBogor.com/Kompas.com)

Jadwal SKD CPNS 2019, 2,7 Juta Sudah Selesai Daftar, Berikut Instansi yang Paling Sedikit Pelama

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved