Seorang Ibu di Tulungagung Tewas Tersengat Listrik Saat Pasang Lampu, Simak Tips Cegah Kesetrum!

TRIBUNJAMBI.COM - Manusia tak dapat dilepaskan dari adanya listrik untuk kebutuhan sehari-hari.

Namun listrik juga memiliki dampak mematikan jika penggunaanya kurang tepat, satu diantaranya mengakibatkan kematian akibat kesetrum.

Baru-baru ini seorang warga di Tulungagung meninggal akibat tersengar listrik saat sedang pasang lampu di kamar mandi.

• BREAKING NEWS: Tertunduk, Dua Terdakwa Pembunuhan Kepala Desa Sekampil di Bungo Divonis 17 Tahun

Dilansir Surya.co.id, wanita bersama Sudarmi (56) warga Desa Bono, Kecamatan Boyolangu ditemukan tergeletak di lantai kamar mandi rumah anaknya di desa yang sama, Selasa (19/11/2019) sore.

Saat diperiksa, perempuan naas ini sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Hasil olah TKP dan pemeriksaan polisi, Sudarmi meninggal dunia karena tersengat arus listrik.

“Rumah itu dalam keadaan kosong, korban masuk rumah itu namun tidak kunjung keluar,” terang Sukirno, Rabu (20/11/2019).

Dua saksi ini berinisiatif masuk rumah, karena penasaran Sudarmi tidak kunjung keluar rumah.

Karena takut terjadi sesuatu, mereka mengajak warga lainnya.

Saat diperiksa bersama, tubuh Sudarmi ditemukan telungkup di lantai kamar mandi.

“Kondisi korban basah kuyub, tangan kanannya memegang fittingan lampu listrik,” ungkap Sukirno.

• SINDIR Gaya Hidup Mewah Bos BUMN, Erick Thohir: Harus Punya Hati dan Akhlak

Fittingan lampu itu tertindih di bawah dadanya, sementara kabelnya masih terhubung dengan arus listrik.

Yakin Sudarmi tesengat arus listrik, warga kemudian mematikan listrik di rumah itu.

Tips Cegah Kesetrum

Listrik berguna untuk membantu manusia, misalnya untuk mengisi daya baterai ponsel, laptop, ataupun menerangi rumah.

Nah, agar kita terhindar dari tersengat listrik, lakukan tujuh cara iyang bisa dilakukan, dilansir dari Bobo.grid!

1. Hindari Kabel yang Mungkin Masih Menghantarkan Listrik

Saat kita berada di rumah atau sekolah, kadang-kadang ada kabel di lantai atau kabel yang menjuntai. Biasanya, kabel ini ada karena ada seseorang yang sedang memperbaiki sebuah alat atau daya listrik.

Nah, agar kita terhindar dari kemungkinan sengatan listrik, hindari kabel-kabel itu, ya. Kita tidak tahu kabel itu masih mengandung listrik atau tidak.

2. Pegang Bagian ‘Kepala’ Charger atau Colokan

Saat baterai ponsel atau laptop habis, tentu kita mencari colokan atau stopkontak (bentuk baku dari stop kontak). 

Nah, kita harus hati-hati saat mencolokkan charger, ya. Pegang bagian ‘kepala charger’, hindari benda seperti besi yang di ujung charger.

3. Hindari Menggunakan Alat Elektronik di Kamar Mandi

Air dapat menghantarkan listrik dengan baik. Karena itu, hindari pemakaian alat elektronik di kamar mandi, ya. Contohnya ponsel dan hair dryer.

Simpan ponsel di luar kamar mandi. Gunakan lagi saat sudah keluar dari kamar mandi.

4. Keringkan Tangan Sebelum Mencolok Listrik

5. Gunakan Stopkontak Panjang Seperlunya

Stopkontak panjang memang sangat membantu kita. Biasanya ada tiga sampai tujuh colokan di sana.

Gunakanlah sesuai dengan jumlah stopkontak itu. Hindari menambah stopkontak tambahan atau stopkontak cabang.

Lebih baiknya, hindari memakai semua colokan, ya! Ini untuk menghindari korsleting listrik.

6. Hindari Stopkontak Saat Bermain

Saat di rumah, di sekolah, atau di dalam ruangan, sebaiknya kita menjauhi stopkontak.

Selain bisa terhindar dari sengatan listrik, kita juga jadi lebih leluasa bermain.

7. Bilang ke Orangtua atau Orang Dewasa Saat Melihat Ada Colokan atau Stopkontak yang Rusak

Setiap benda buatan manusia pasti ada saatnya rusak. Jika teman-teman menemukan ada stopkontak, kabel, atau alat yang berhubungan dengan listrik lainnya yang rusak, segera beri tahu orangtua.

Listrik yang ada di benda itu bisa saja tersentuh tanpa sengaja dan membuat seseorang tersengat listrik.

Itulah tujuh cara untuk menghindari sengatan listrik. Teman-teman tetap berhati-hati, ya!  (Surya/Bobo.grid)