CPNS 2019

Ketahuan Ada Kecurangan, BKN Langsung Tutup Fitur Jumlah Pelamar Saat Proses Pendaftaran CPNS 2019

Pasalnya, selang beberapa hari sebelum penutupan pendaftaran CPNS 2019, banyak orang yang ingin tahu peluang lolos mereka.

Editor: Tommy Kurniawan
ist
Ketahuan Ada Kecurangan, BKN Langsung Tutup Fitur Jumlah Pelamar Saat Proses Pendaftaran CPNS 2019 

Ketahuan Ada Kecurangan, BKN Langsung Tutup Fitur Jumlah Pelamar Saat Proses Pendaftaran CPNS 2019

TRIBUNJAMBI.COM - Baru-baru ini, BKN tutup fitur jumlah pelamar di portal SSCN di saat pendaftaran CPNS 2019 masih berlangsun 09g.

BKN tutup fitur jumlah pelamar di portal SSCN lantaran terindikasi ada kecurangan.

Adanya dugaan kecurangan dari pihak-pihak tidak bertanggung jawab membuat BKN tutup fitur jumlah pelamar di portal SSCN.

Para pendaftar belum lama ini dibuat kaget karena hilangnya fitur jumlah pelamar di portal SSCN.

Pasalnya, selang beberapa hari sebelum penutupan pendaftaran CPNS 2019, banyak orang yang ingin tahu peluang lolos mereka.

Zumi Zola Sengsara di Penjara, Nasib Sherrin Tharia, Cari Nafkah Jual Jilbab dan Jago Main Biola

Deretan Ular Raksasa yang Hidup di Tengah Masyarakat, 10 Tahun Ular Piton Sembunyi di Atap Bangunan

Ingat Ashanty di Rumah Sakit, Anang Hermansyah Gagal Fokus Saat Peserta Indonesian Idol Ini Nyanyi

Kekuatan & Kelamahan 12 Zodiak Selasa (19/11) - Libra Siap Bepergian, Leo Pemalas & Tidak Fleksibel

Ya, termasuk dengan cara melihat banyak atau sedikitnya jumlah peserta yang secara tidak langsung akan menjadi pesaingnya.

Oleh karena itu, melihat jumlah pendaftar pada suatu instansi dapat bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peluang ia lolos seleksi.

Dilansir dari laman SSCN, fitur jumlah pelamar sudah hilang, sehingga pelamar tidak dapat mengetahui banyaknya orang yang mendaftar pada instansi maupun kementerian

Akan tetapi. kini pada menu pencarian formasi dalam portal SSCN publik tidak bisa melihat jumlah pelamar pada setiap formasi.

Padahal sebelumnya, publik dapat mengetahui data jumlah pelamar pada tiap formasi secara real time.

BKN tutup fitur jumlah pelamar di portal SSCN karena ada indikasi munculnya kecurangan dari orang tidak bertanggung jawab.

Melansir dari laman Kontan.co.id, BKN menduga ada oknum tidak bertanggung jawab yang menyalahgunakan data pelamar yang termuat pada menu pencarian formasi.

Oknum tidak bertanggung jawab akan mendaftarkan sejumlah pelamar fiktif pada formasi tertentu agar terlihat banyak pendaftar.

Hal tersebut dilakukan untuk mengecoh pelamar yang lain agar tidak jadi memilih formasi tersebut.

Menurut keterangan Paryono, Plt. Kepala Biro Humas BKN BKN meniadakan fitur jumlah pelamar di portal SSCN agar lebih kondusif.

“Oleh karena itu, fitur tersebut ditiadakan demi menciptakan kompetisi adil tanpa pelamar terpengaruh dengan kuantitas pelamar yang telah melamar pada formasi tertentu (blind competition) pada pelaksanaan seleksi CPNS 2019,” kata Paryono dalam siaran pers Jumat (15/11) via Kontan.co.id.

Paryono juga menegaskan peniadaan jumlah pelamar tersebut tidak mengurangi transparansi pada seleksi CPNS 2019 ini.

“Transparansi dan akuntabilitas tetap menjadi prinsip utama pelaksanaan seleksi CPNS 2019,” jelas Paryono.

Terhitung hingga 15 November pukul 10.43 WIB, jumlah pendaftar seleksi CPNS 2019 sudah diakses lebih dari 3 juta pengguna dan 2 juta mendaftarkan akun, serta 168 ribu telah submit pendaftaran.

Tak hanya itu, BKN juga mengungkap lima instansi dengan jumlah pelamar terbanyak.

1. Kementerian Hukum dan HAM sebanyak 98.615 pelamar.

2. Kejaksaan Agung sebanyak 14.564 pelamar.

3. Pemerintah Provinsi Jawa Timur sebanyak 4.843 pelamar.

4. Pemerintah Kabupaten Bogor sebanyak 3.946 pelamar.

5. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sebanyak 3.504 pelamar. (Novita Desy Prasetyowati)

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved