Air Sungai Surut Ular Piton Sepanjang 4 Meter Ditangkap Warga, Ular Sempat Melawan
Ular tersebut mendadak muncul lalu menggeliat di dasar sungai yang berada di sisi timur pemukiman warga, sekitar pukul 23.00 WIB.
Ketua RT 03 Purwo Subekti (49) mengatakan, pihaknya belum ada rencana menyerahkan ular tersebut ke pihak lain.
Sementara waktu pihaknya membiarkan ular tersebut diamankan di dalam wadah tersebut sembari menjadi tontonan anak-anak kecil di pemukimannya.
"Ya sementara buat jadi hiburan ditonton anak-anak sini kan senang mereka," katanya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi, Minggu (17/11/2019).
Sabtu (16/11/2019) malam, ungkap Subekti, beberapa jam setelah ular tersebut diamankan, ada seorang rekan salah satu warganya dari komunitas pecinta ular tertarik melihat ular tangkapan warganya.
• Diluar Dugaan, Penampilan Veronica Tan Bikin Pangling, Mantan Istri Ahok Siap Jadi Artis Sekarang?
Subekti sempat mengaku optimis bahwa ular tersebut bisa diuangkan atau paling tidak dapat berpindahtangan ke pihak yang memang ahli dalam merawat ular.
Namun, dugaannya itu meleset, pihak komunitas pecinta alam tersebut mendadak urung mengadopsi ular tersebut, setelah tahu bahwa status ular tersebut adalah ular liar yang barusan ditangkap warga.
"Ternyata beda kalau ular dipelihara dari kecil. Karakternya lain, gak berani Jadi enggak berani beli," jelasnya.
Kendati begitu ia optimis bahwa suatu saat ular tersebut akan ada yang menawarnya dengan harga tertentu.
"Kedepannya ya dirawat warga, tapi nanti kalau ada yg mau beli ya monggo," ujarnya.
"Kalau nanti yang laki (ular lainya) kepegang ya nanti kami akan jual sepasang," tambahnya.
Soal kemungkinan bakal melaporkan temuan ular tersebut ke pihak BPB Linmas Surabaya ataupun Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
Subekti mengaku belum mengomunikasikannya kepada warganya.
"Belum. Tapi kalau ada yang mau minat beli ya monggo," pungkasnya. (Surya.Id/Luhur Pambudi)