Tolak Ahok Jadi Bos BUMN, Jejak Digital Presiden FSPPB Arie Gumilar Jadi Bahan Pergunjingan Warganet
Tak hanya menyatakan menolak Ahok menjadi Dirut Pertamina, secara terbuka, Arie Gumilar juga membuat tulisan-tulisan penolakan.
Arie Gumilar mengungkapkan, aksi penolakannya dilatarbelakangi karena Ahok memiliki cacat persyaratan materiil.
Bahkan ia mengunggah spanduk penolakan Ahok dalam Pertamina di akun Instagram-nya.
Selain itu, Arie Gumilar menilai Ahok merupakan sosok yang kerap membuat keributan.
Ia mengatakan bahwa Pertamina merupakan perusahaan strategis dalam suplay Bahan Bakar Minyak (BBM).
• VIDEO: Selvi Ananda Melahirkan Anak Kedua, Jan Ethes Punya Adik Perempuan
Menurutnya, jika ada Ahok dalam jajaran petinggi Pertamina, maka bisa saja Ahok membuat keributan atau gaduh di dalamnya sehingga mengganggu pelayanan Pertamina ke masyarakat.

Alumni 212
Dalam akun Instagram @ariegoem, Arie Gumilar mengunggah sebuah foto saat ia menghadiri Reuni 212 di Monas, Jakarta Pusat.
Foto tersebut diunggah pada 2 Desember 2018.
Dalam foto tersebut tampak Arie berfoto dengan latar Monas yang dipenuhi oleh orang saat Reuni 212.
Ia tampak mengenakan kopiah berwarna putih dan surban di bahunya.
• Tanda-tanda Stres & Cemas Berlebihan yang Bisa Sebabkan Psikosomatis
"Aksi Bela Islam, tegakkan panji Tauhid, reuni 212," tulis @ariegoem seperti dikutip Tribunnewswiki.com.
Rekam jejak digital tersebut sontak menjadi sorotan warganet.
Banyak warganet yang menduga alasan Arie Gumilar dan serikat pekerja menolak Ahok lantaran ia merupakan alumni 212 yang berusaha menggulingkan Ahok.

Syarat Calon Direksi Pertamina
Pada 29 Agustus 2019, Arie Gumilar atas nama Federasi Serikat Kerja Pertamina Bersatu (FSPPB) menegaskan ada 3 syarat kriteria calon direksi Pertamina.