Mengapa Ahok dan Antasari Azhar Disebut-sebut akan Jadi Dewan Pengawas KPK, Alasan Ini?
Munculnya nama Ahok sebagai kandidat Dewan Pengawas KPK disebarkan oleh akun Twitter @kurawa milik Rudi Valinka.
Mengapa Ahok dan Antasari Azhar Disebut-sebut Masuk Daftar Calon Dewan Pengawas KPK?
TRIBUNJAMBI.COM - Mengapa Ahok dan Antasari Azhar disebut-sebut masuk daftar bakal calon Dewan Pengawas KPK.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan tidak akan ada panitia seleksi (pansel) dalam pemilihan Dewan Pengawas KPK saat berbincang dengan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (1/11/2019).
"Untuk pertama kalinya tidak lewat pansel," ujar Jokowi.

Meski tidak melalui pansel dan pemilihan langsung ditunjuk oleh dirinya, Jokowi meminta agar masyarakat mempercayai pilihannya.
Jokowi juga memastikan, nantinya yang terpilih merupakan sosok yang memiliki kredibilitas yang baik.
"Tapi percayalah bahwa yang terpilih nanti adalah beliau-beliau yang memiliki kredibilitas yang baik," tegasnya.
Munculnya nama Ahok sebagai kandidat Dewan Pengawas KPK disebarkan oleh akun Twitter @kurawa milik Rudi Valinka.
Baca Juga
• UPDATE: 13 Bukti Tarekat Sesat Puang Lalang, Isi Kitabnya Melecehkan Alquran
• 2 Mayat Pendaki Asal Jambi Sudah Dievakuasi dari Gunung Dempo, Tim Butuh 15 Jam untuk Evakuasi
• BREAKING NEWS, Pengendara Motor Ditemukan Tergeletak Tewas di Tengah Jalan Lintas Bungo-Jambi
Dalam tweet-nya Rudi menulis dukungannya terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Kalo kalian setuju Ahok @basuki_btp kita ajukan menjadi salah satu calon anggota Dewan Pengawas KPK RI maka silahkan Rituit," tulis Rudi (2/11/2019).
Rudi juga menantang para pengguna lain untuk dapat me-retweet hingga 10.000, supaya dukungan terhadap Ahok ini terdengar hingga telinga Presiden RI.
"Tantangan 10.000 rituit bisa tercapai gak ? Supaya twit ini sampai ke tangan pak @jokowi," tulisnya.
Tak hanya Ahok, nama Antasari Azhar juga kembali menjadi perbincangan dalam pemilihan Dewan Pengurus KPK.
Sebelumnya isu terpilihnya Ahok dan Antasari juga sempat mencuat pada 6 Oktober 2019.