Mertua Terduga Teroris di Bungo, Tidak Tahu Menantunya Ditahan di Mana, Berharap Segera Kembali

Mertua Terduga Teroris di Bungo, Tidak Tahu Menantunya Ditahan di Mana, Berharap Segera Kembali

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Wardi (52) mertua terduga teroris di Bungo mengaku tidak tahu di mana menantunya ditahan. Dia mengatakan, informasi ditangkapnya R (35), terduga teroris tersebut, didapatinya dari tetangga.

"Jelang magrib, hari Jumat (11/10/2019), ada orang kasih tahu dia (R) ditangkap waktu mau pulang di dekat Perumnas," katanya, saat disambangi di kediamannya, Minggu (13/10/2019).

Untuk diketahui, R diamankan di Jalan RM Thaher, Kelurahan Cadika, Kecamatan Rimbo Tengah, Bungo, Jumat (11/10/2019) lalu.

• 2 Hari Terduga Teroris di Bungo Ditangkap, Mertua Ungkap Kondisi Istri & Anaknya yang Tanya Ayahnya

• Dipepet Mobil dan Dikepung, Begini Kronologi Penangkapan Terduga Teroris di Bungo, Jambi

• BREAKING NEWS, Mendahara, Tanjab Timur Berkobar, Dikabarkan Ibu dan Seorang Anaknya tak Selamat

Warga Bungo terduga teroris itu ditangkap tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri di Jalan RM Thaher, arah Bandar Udara Muara Bungo.

Mendengar kabar menantunya ditangkap, Wardi sempat tidak percaya dan menanyakan pada tetangga terdekat.

Wardi juga sempat melapor ke RT setempat. Sepulang dari sana, sekitar pukul 21.00 WIB, dia melihat rumah R yang hanya berjarak 10 meter di samping rumahnya, digeledah.

• MANTAN Danjen Kopassus Komentari Istri Dandim hingga Penusukan Wiranto Disebut Rekayasa: Kebangetan

• D’kios Pak Guh, Warung Kopi Sederhana dengan Transaksi Digital

• TEKA-TEKI Kematian Bruce Lee Akhirnya Terkuak, Penggemar Meyakini Lee Dibunuh Gangster Triad China

• Ada Artis yang Kawin dengan Jin, Anak Indigo: Artisnya itu Tadi Sebenernya Tumbalnya Dia Sendiri

Dari penggeledahan itu, polisi mengamankan sejumlah dokumen, seperti KTP, KK, hingga ijazah milik R. Selain itu, diamankan juga sebuah buku berisi tentang jihad dan i-pad yang didapati di rumah R.

"Ada juga buku tentang jihad, katanya. Kurang tahu saya itu buku apa," ungkapnya.

Saat Wardi menanyakan di mana anaknya, dia hanya diminta tenang.

Dia mengaku tidak tahu harus melakukan apa.

"Saya cuma diminta tenang. Dibilangnya ke saya, 'Bapak tenang aja, anak Bapak cuma terduga'. Itu katanya. Tapi saya tidak tahu dia ditahan di mana," ungkap Wardi.

Kini Wardi hanya berharap dapat kejelasan tentang nasib menantunya. Dia juga berharap menantunya bisa segera kembali hidup bersama mereka.

Dari keterangan Wardi, anaknya (istri R) syok dan trauma pascakejadian tersebut. Sementara itu, cucu-cucunya bertanya-tanya di mana ayahnya.

"Saya juga ndak tahu mau jelasinnya gimana. Kalau dia ditahan, dia ditahan di mana," kata Wardi, dengan mata berkaca-kaca.
(Tribunjambi.com/ Mareza Sutan A J)