4 Penyebab Bayi Meninggal Dalam Kandungan, Baru Saja Dialami Irish Bella yang Keguguran
Calon bayi kembar milik pasangan Irish Bella dan Ammar Zoni tersebut meninggal dunia pada Minggu (6/10/2019).
4 Penyebab Bayi Meninggal Dalam Kandungan, Baru Saja Dialami Irish Bella
TRIBUNJAMBI.COM - Kabar duka, bayi kembar dalam kandungan Irish Bella meninggal dunia.
Melansir kompas.com, calon bayi kembar milik pasangan Irish Bella dan Ammar Zoni tersebut meninggal dunia pada Minggu (6/10/2019).
Kabar tersebut dibenarkan oleh manajer Irish Bella, DZ, kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu malam.
"Iya betul (meninggal). Tadi pagi ke siang ya (meninggal dunia). Saya kurang ini waktunya," kata DZ.
Ia mengatakan usia janin Irish masih berusia sekitar 25 atau 26 minggu saat meninggal dunia.
Sandiaga Uno dan Fadli Zon Jadi Menteri Jokowi? Partai Gerindra Dikabarkan Minta Jatah 3 Menteri
Bukan Sejak Lahir, Kekayaan Syahrini Secara Mengejutkan Dibongkar Nikita Mirzani dan Lee Jeong Hoon
Bayi Kembar Ammar Zoni Sudah Tak Bernyawa, Kondisi Irish Bella Drop dan Sempat Sedih Saat Dirawat
Namun, DZ belum dapat mengungkap penyebab kematian calon buah hati Irish dan Ammar.
"Penyebabnya saya enggak bisa ngomong. Saya takut salah. Itu ada bahasa kedokteran yang saya enggak ngerti," ucap DZ.
"Masuk rumah sakitnya hampir seminggu. Cek biasa aja, mungkin dokternya melihat ada sesuatu jadi harus disuruh dirawat," katanya lagi.
Ia menambahkan, calon bayi kembar Irish dan Ammar telah dimakamkan malam ini.
"Sudah (dimakamkan)," ujarnya.
Iris Bella mengumumkan kehamilan bayi kembarnya pada Mei 2019 lalu.
Pada September 2019, rish Bella diketahui sempat mengalami pendarahan pada kandungan pertamanya.
Irish pun harus banyak beristirahat untuk memulihkan kondisi kesehatan dirinya beserta calon bayi kembar yang sedang dikandungnya.
Beberapa waktu lalu, Irish Bella membeberkan dirinya mengalami pendarahan dan kontraksi yang cukup sering pada kandungannya.
Peristiwa itu terjadi saat kandungannya berumur 24 bulan.
Akibatnya Irish Bella harus dilarikan ke rumah sakit.
Istri Ammar Zoni ini dirawat selama 3 hari 2 malam di rumah sakit.
Padahal, usia kandungan Irish Bella masih 6 bulan dan bukan dalam kondisi akan melahirkan.
Awalnya, pendarahan tersebut diduga karena suatu penyakit.
Tetapi, setelah diperiksa ke dokter, tidak ada penyakit yang membahayakan.
"Jadi katanya ada indikasi infeksi di saluran kemih. Tapi sesudah pengembangan selama tiga hari nggak ada apa-apa, semuanya aman," ungkap Irish Bella saat ditemui Grid.ID bersama Ammar Zoni di kawasan Lippo Mall, Jakarta Selatan, Minggu (15/9/2019).
Penyebab Irish Bella mengalami pendarahan karena kelelahan. Maka dari itu, ia harus beristirahat penuh.
"Nggak terlalu serius sih. Pendarahan juga bukan yang parah, karena kecapekan aja, disuruh bed rest,"
"Soalnya perut juga ada beberapa kali kontraksi. Maksudnya daripada ambil resiko jadi mending dirawat di rumah sakit aja. Kan diawasi dokter dan suster juga," ungkap Irish Bella.
Kini, rasa lega sudah dirasakan Irish Bella karena kondisi kesehatannya sudah sangat membaik.
Selain itu, kondisi kesehatan kandungan bayi kembarnya juga sangat baik.
"Alhamdulillah sudah sehat walaupun harusnya bed rest," ungkap Irish Bella.
"Bayinya Alhamdulillah sehat. Pas dirawat setiap hari tiga kali sehari dicek jantungnya. Sehat Alhamdulillah," lanjutnya.
Melansir dari instagram Ibel, istri Ammar Zoni harus dirawat lantaran terjadi kontraksi pada kehamilannya.
Ia membagikan momen berdua dengan suaminya di rumah sakit, Rabu, (11/9/2019).
Faktor-faktor Penyebab Bayi Meninggal Dalam Kandungan
Disadur dari situs Alodokter Bayi meninggal dalam kandungan atau stillbirth adalah kondisi di mana bayi meninggal dalam kandungan setelah kehamilan berusia di atas 28 minggu.
Pada beberapa kasus, ada juga bayi yang meninggal saat proses persalinan berlangsung, tapi persentasenya kecil.
Penyebab Bayi Meninggal dalam Kandungan
Tidak ada yang tahu penyebab pasti bayi meninggal dalam kandungan. Hanya saja, ada beberapa faktor yang kemungkinan dapat meningkatkan risiko terjadinya stillbirth, antara lain:
1. Gangguan plasenta
Sebagian kasus bayi meninggal dalam kandungan sering dikaitkan dengan plasenta yang tidak bekerja dengan baik. Plasenta merupakan organ yang menyalurkan nutrisi dan oksigen dari ibu ke bayi dalam kandungan.
Jika organ ini mengalami gangguan, maka perkembangan bayi dapat terhambat. Hal ini juga mungkin menjadi penyebab bayi meninggal di dalam kandungan.
2. Penyakit yang diderita oleh ibu hamil
Ibu hamil yang mengalami penyakit tertentu, seperti diabetes yang tidak dikontrol dengan baik, meningkatkan risiko mengalami bayi meninggal dalam kandungan. Selain itu, jika ibu hamil menderita tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol, dapat terjadi preeklampsia yang dapat meningkatkan risiko bayi meninggal dalam kandungan.
3. Infeksi
Jenis infeksi yang paling sering menyebabkan bayi meninggal dalam kandungan adalah infeksi bakteri. Hal ini dapat terjadi ketika ibu hamil terinfeksi bakteri, dan tidak mendapatkan penanganan yang tepat. Kuman tersebut bisa menyebar dari vagina ke rahim kemudian menginfeksi bayi. Hal ini dapat menyebabkan bayi meninggal dalam kandungan.
4. Cacat Lahir
Gangguan kromosom bisa menyebabkan birth defect (cacat lahir), yaitu struktur tubuh bayi yang tidak normal atau mengalami cacat berat. Hal ini juga dapat meningkatkan risiko terjadinya stillbirth. Selain gangguan kromosom, cacat lahir juga bisa disebabkan oleh faktor lingkungan dan genetik.
5. Bayi terlilit tali pusar
Selain kondisi di atas, terdapat faktor lain yang bisa meningkatkan risiko mengalami stillbirth, yaitu tali pusar yang melilit atau terpuntir di leher bayi. Kondisi ini bisa menghambat aliran oksigen ke bayi dan meningkatkan risiko stillbirth. (rida efriani)
Sandiaga Uno dan Fadli Zon Jadi Menteri Jokowi? Partai Gerindra Dikabarkan Minta Jatah 3 Menteri
Bukan Sejak Lahir, Kekayaan Syahrini Secara Mengejutkan Dibongkar Nikita Mirzani dan Lee Jeong Hoon
Bayi Kembar Ammar Zoni Sudah Tak Bernyawa, Kondisi Irish Bella Drop dan Sempat Sedih Saat Dirawat
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN JAMBI:
.