Keusuhan di Wamena
Kerusuhan di Wamena, Tak Ada Pesawat di Bandara Wamena, Tak Layani 120 Penerbangan
Menurut Joko, Bandara Wamena yang terletak di Lembah Baliem setiap hari melayani 120 penerbangan dari dan ke Wamena.
Editor:
Suci Rahayu PK
HO/Tribunnews.com
Ribuan massa menggelar aksi unjuk rasa di Wamena Ibukota Kabupaten Jayawijaya, Senin (23/9/2019) dan berujung anarkis dengan membakar sejumlah gedung.
John melaporkan, aparat kepolisian dan TNI berusaha memukul mundur siswa demonstran.
Hal itu berlangsung sekitar 4 jam.
Baca: Tanpa Batasan Usia, Tak Mengenal Jenis Penyakit, Program Jaminan Kesehatan Nasional BPJS Jamin Semua
Baca: Diduga Dipicu Ucapan Guru, Gedung Dibakar, Senjata Api Menyalak Tak Henti 3 Jam, Ribuan Massa Turun
Namun siswa demonstran tetap bertahan dan kian bertindak anarkistis,
"Suara tembakan terdengar di mana-mana selama 3 jam," kata John.
Memang dalam percakapan dengan John, terdengar suara rentetan tembakan senjata api.
Sampai saat ini, aktivitas di Kota Wamena lumpuh.
Masyarakat memilih mengungsi di kantor Polres Wamena dan Kodim. (Kompas)
Berita Terkait