Dibully Karena Cara Berpakaiannya, Shandy Aulia: Pakaian Bukan Sekadar Budaya Tapi Urusan Pribadi

Lawan main Samuel Rizal ini pun juga memahami budaya ketimuran yang diterapkan di Indonesia.

"Culture kita Asia, saya paham itu tapi terkadang sesuatu yang tidak sesuai dengan pola pikir, apa yang menurut kita ideal, pasti akan crash," lanjut Shandy.

"Saya juga enggak bisa paksakan orang untuk menjaga pikirannya tapi buat saya, seorang perempuan mau berpakaian tertutup atau terbuka itu mulai tergantung dari pikiran sih," katanya.

"Karena mau tertutup segimanapun, kalau memang 'it's dirty mind' ya sudah dirty saja," tegas Shandy.

Shandy juga menegaskan, baginya, cara berpakaian adalah hak setiap orang.

"Bagi saya, cara berpakaian adalah urusan pribadi, selama saya mengetahui apa yang saya lakukan dan it's a concept," katanya.

"Berpakaian itu bukan hanya sekadar soal budaya tapi lebih ke urusan pribadi," lanjutnya.

"Sekarang bagaimana kalau kita ubah mindset agar kita bisa saling menghargai satu sama lain, selama kita tidak mengunggah sesuatu yang pornografi," tegas Shandy.

Baca: 80 Persen Anggota Dewan di Tanjabbar Akan Menyekolahkan SK ke Bank

Baca: Daftar 19 Perguruan Tinggi Ikatan Dinas, Dengan Ribuan Kursi, Lulus Langsung Dapat Kerja

Baca: Suami di Penjara, Barbie Kumalasari Permak Lagi Wajahnya, Pasang Lesung Pipit, Makin Cantik?

Sebelumnya, unggahan Shandy sempat menuai kritik karena ia berpenampilan terbuka.

Ia melakukan maternity shoot-nya dengan memakai semacam pakaian renang atau bikini berwarna cokelat transparan.

"Keep calm I’m 17 weeks pregnant. Baby loading 40%

@shandydavidlittlejoy #maternityshoot #shandyauliapregnancyjourney #17weekspregnant," tulis Shandy.

Shandy memilih menutup kolom komentarnya, tahu bahwa pasti akan menimbulkan pro kontra di kalangan netizen.

Saat membuka sesi tanya jawab lewat Insta Stories, Shandy Aulia pun akhirnya menjawab sejumlah pertanyaan dari netizen.

Tentu saja ia juga menjawab soal fotonya yang memakai busana transparan itu.