Tol Cipularang Sering Terjadi Kecelakaan, Ada Kaitan dengan Gunung Hejo? Batu Terbungkus Kain Putih

Tol Cipularang kembali jadi sorotan setelah kecelakaan beruntun kembali terjadi. Tak sedikit yang mengait-ngaitkan mitos Tol Cipularang.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Facebook
Sebuah video yang memperlihatkan detik-detik kecelakaan maut di Tol Cipularang pada Senin (2/9/2019) siang 

Kanitlaka Satlantas Polres Purwakarta, Iptu Asek Kusmana menyebut kilometer 90-100 Tol Cipularang sebagai blackspot.

Bukan tanpa alasan ia menyebut ruas tersebut sebagai blackspot.

Pasalnya, ruas jalan di Tol Cipularang tersebut memang rawan terjadinya kecelakaan.

Evaluasi bahkan sempat dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum, Jasa Marga, dan kepolisian di ruas Jalan Tol Cipularang kilometer 90-100.

Martinus Sitompul sempat mengungkapkan mengapa di ruas tol tersebut kerap terjadi kecelakaan.

Pria yang sempat menjabat sebagai Kepala Bagian Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri pada 2014 mengatakan, kondisi jalanan di Tol Cipularang kilometer 90-100 menurun dengan belokan dan kontur angin yang berpotensi menyebabkan kecelakaan jika pengendara tak hati-hati.

"Kalau dilihat dari hasil kajian ilmiah kilometer 90-100 secara keseluruhan, pengguna kendaraan memang harus ekstra hati-hati saat melewati jalur tersebut," ujar Martinus, dikutip dari berita Kompas.com yang terbit pada 2 Desember 2014.

Hal ini juga diamini oleh pakar transportasi ITB Prof Ofyar Z Tamin.

Secara terpisah, Tamin mengatakan, laju kendaraan memang akan bertambah cepat saat mulai masuk trek jalan menurun ditambah beban massa dari kendaraan.

Karena itu, pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas Tol Cipularang ruas kilometer 90-100.

Ada yang disebut sebagai kecepatan rencana saat mendesain dan membangun sebuah jalan.

"Artinya, kendaraan akan aman jika melaju baik saat memasuki tikungan atau jalan menurun berada di bawah kecepatan rencana," ujar Tamin.

Baca: VIDEO: Lihat Fahri Hamzah Berapi-api Bentak Pejabat, Tuding Pengecut Semua Untuk Merevisi UU KPK

Petugas Jasa Marga Jelaskan Fungsi Batu Besar di Tol Cipularang, Mbah Mijan Rasakan Gerbang Gaib

Tak jauh dari lokasi kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 91 terdapat batu besar yang konon tak bisa dipindah.

Keberadaan batu besar di dekat Tol Cipularang itu ternyata disebut memiliki kegunaan oleh  petugas Jasa Marga.

Tak hanya petugas jasa marga, Mbah Mijan juga mengungkap sisi lain batu besar yang ada di dekat Tol Cipularang dan konon tak bisa dipindah.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved