Sedang Tunggu Ibu Seorang Santri Ditusuk Hingga Tewas, Korban Sempat Belikan Oleh-oleh Buat Teman!

Namun saat menunggu di Jalan Ciptomangunkusumo Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat (6/9/2019), tiba-tiba Rozian tewas ditusuk orang tak dikenal

Editor:
Net
Ilustrasi penusukan 

Mereka mensalatkan jenazah Rozian.

Sedangkan Sang ibu, Indira dengan duka yang mendalam kembali ke Kalimantan dengan membawa jenazah Rozian.

Sosok Korban

Kepala Divisi Humas Pondok Pesantren Husnul Khotimah, Sanwani menuturkan, Rozian adalah sosok yang berbakti kepada orangtuanya, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Minggu (8/9/2019).

Diceritakannya, di akhir hidup, Rozian tak ingin menyusahkan sang ibu.

Saat dijemput, korban berpesan kepada sang ibu agar ia yang menghampiri mobil yang akan ditumpanginya.

Sehingga mobil yang membawa sang ibu tak perlu berputar.

Dalam sambutan ibu Rozian, Indira Fitriyani kepada teman pondok anaknya mengatakan Rozian mencintai Pondok Pesantren Husnul Khotimah dan apa-apa yang ada di dalamnya.

Beliau bersaksi bahwa anaknya adalah anak yang berbakti kepada orangtua.

Dilanjutkan Sanwani, Rozian telah meninggal dengan husnul khatimah lantaran ia sedang menuntut ilmu.

“Insya Allah mati syahid. Sebab Rasulullah bersabda: barangsiapa keluar dari rumahnya dalam rangka mencari ilmu, maka ia berada di jalan Allah. HR Turmudzi. Ananda MR sedang menuntut ilmu di HK (Husnul Khatimah)," kata Sanwani.

Rozian telah menjadi santri di Ponpes Husnul Khatimah selama enam tahun.

Ia dikenal sebagai pribadi yang beprestasi dan menonjol di bidang seni design grafis.

Rozian yang sedang duduk di bangku kelas XII IPA, pernah mengikuti Event Ajang Remaja Berprestasi, Even tahunan tingkat nasional dengan panitia organisasi santri Husnul Khotimah.

Sanwani menambahkan, tak hanya berprestasi, Rozian adalah santri yang patuh dan selalu berangkat paling awal.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved