Tak Tahan dengan Adik Ipar, Pria Ini Paksa Korban Berhubungan Intim hingga Dua Kali, Hamil 7 Bulan

Adik iparnya yang tengah duduk dibangku kelas II SMP Kecamatan Sumber Harta hamil tujuh bulan. Bahkan saat ini ia telah berhenti sekolah

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Kolase/Tribun Jambi
Ilustrasi 

Tak Tahan dengan Adi Iparnya, Pria Ini Paksa Korban Berhubungan Intim hingga Dua Kali, Hamil 7 Bulan

TRIBUNJAMBI.COM - Kelakuan Apri Suwarno warga Deda Jambu Rejo Kecamatan Sumber Harta, Kabupaten Musi Rawas sangat tak patut dicontoh.

Laki-laki berusia 27 tahun ini dua kali menyetubuhi adik iparnya itu.

Adik iparnya yang tengah duduk dibangku kelas II SMP Kecamatan Sumber Harta hamil tujuh bulan.

Bahkan saat ini ia telah berhenti sekolah karena malu dengan teman-temanya.

Biduk rumah tangga Apri pun terancam bubar, karena ia dilaporkan istri dan kakak Bunga ke Polisi.

Baca: Update Terbaru Vina Garut, Pemeran Pria Dalam Video Mesum Threesome Meninggal Dunia, karena Penyakit

Baca: Vicky Prasetyo Ketahuan Sering Kirim Pesan ke Tamara Bleszynski, Begini Jawaban Menohok Teuku Rassya

"Pelapornya kakak korban bernama Rusli warga Desa Jambu Rejo Kecamatan Sumber Harta," kata Kapolsek STL Ulu Trawas Iptu Arpan pada wartawan, Sabtu (7/9).

Aksi perbuatan pelaku bermula pada bulan Febuari 2019 lalu di rumah pelaku Desa Jambu Rejo Kecamatan Sumber Harta.

Saat itu korban menginap di rumah pelaku, di saat istri dan anak pelaku sudah tidur pelaku mendatangi korban dan mengajaknya mengobrol.

"Korban memang sering menginap di tempat kakak iparnya itu. Kemudian pelaku membujuk korban untuk melakukan perbuatan yang tak senonoh tersebut," ujar Kapolsek.

Setelah melampiaskan nafsu bejadnya pelaku berkata kepada korban agar merahasiakan apa yang telah dilakukannya kepada korban.

"Perbuatan seperti ini sudah dilakukan pelaku sebanyak dua kali," tambah Arpan.

Arpan mengungkapkan setelah kejadian itu tingkah laku korban mulai berubah dan korban sering mengeluhkan sakit pada bagian perutnya.

"Ternyata perut korban agak membesar dikarenakan khawatir dengan kondisi korban akhirnya ibu korban beserta kakak iparnya membawa korban ke bidan setempat setelah," ungkapnya.

Setelah dicek, bidan mengatakan bahwa korban tengah hamil dan usia kandungan sudah memasuki bulan ke tujuh pihak keluarga mencoba bertanya kepada korban siapa yang melakukan perbuatan itu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved