11 Tentara dan 4 Polisi Jadi Korban Keganasan KKB Papua Selama 2019, Diluar Korban Rakyat Sipil
Seorang dari dua prajurit TNI yang menjadi korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di sekitar Danau Habema, Kabupaten Jayawijaya, Papua,
"Setelah medan berhasil dikuasai, 2 prajurit TNI dilaporkan menderita luka tembak.
Pratu Pànji tertembak pada bagian lengan kiri dan Pratu Sirwandi tertembak pada paha kiri," katanya.
Usai kejadian kedua korban penembakan segera dilarikan ke RSUD Wamena untuk menerima penanganan medis.

11 Tentara 4 Polisi Gugur Diserang KKB Papua
Belasan nyawa anggota TNI/Polri di tangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua medio 2018 hingga Agustus 2019.
Ini di luar korban jiwa dari sipil termasuk 16 nyawa pekerja PT Istana Karya yang diserang saat membangun Trans Papua di Nduga.
Baca: Ini Video Terbaru KKB Lekagak Telenggen, Tenteng Laras Panjang dan Perlihatkan Bom dari Luar Negeri
Baca: Kepala Pasien Meledak saat Jalani Operasi Terekam CCTV, Terungkap Penyebabnya dari Obat Dikonsumsi
Berdasarkan catatan Kompas.com medio 2018 hingga Agustus 2019, serangkaian penembakan yang dilakukan kelompok pimpinan Egianus Kogoya tersebut telah menewaskan setidaknya 11 prajurit TNI dan 4 anggota Kepolisian.
Berikut nama-nama anggota TNI dan POLRI yang gugur dalam melakukan tugasnya menumpas KKB:
Pratu Vicky Rumpaisum
Pratu Vicky Rumpaisum merupakan prajurit TNI dari Batalyon 751/Raider yang tewas ditembak oleh KKB di Kampung Banti, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Minggu (1/4/2018).
Sebelum tertembak, sempat terjadi baku tembak antara KKB dengan Tim Ambush dari Batalyon 751/Raider, Yonif 754/ENK dan Brgif 20/JK.
Pratu Vicky tewas ditembak pada bagian pelipis kanan.
Almarhum juga dikenal sebagai sosok yang sangat menyayangi dan peduli terhadap ibunya, Delila Miokbun.