Rinto Hutapea Ditetapkan Tersangka Pembunuh Kristina Gultom Siswi SMK Swasta Karya Tarutung

Rinto Hutapea ditetapkan polisi sebagai tersangka pembunuh Kristina Gultom, di Kecamatan Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
facebook
Lokasi penemuan mayat Kristina Gultom (20) yang dipenuhi warga dan kerabat korban 

TRIBUNJAMBI.COM - Rinto Hutapea ditetapkan polisi sebagai tersangka pembunuh Kristina Gultom, di Kecamatan Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Kecurigaan kepada Rinto Hutapea sebagai pembunuh Kristina Gultom sebelumnya ramai di media sosial, merujuk pada keterangan sejumlah saksi.

Bahkan foto-foto Rinto Hutapea juga sudah ramai berseliweran di media sosial, karena kuatnya dugaan ia sebagai pembunuh siswi SMK Swasta Karya Tarutung tersebut.

Polres Tapanuli Utara telah memeriksa dan menahan Rinto Hutapea sejak jenazah Kristina Gultom ditemukan, Senin (5/8/2019).

Baca: Tubuh Kristina Gultom Penuh Luka Memar dan Lecet dari Wajah hingga Kaki, Dua Orang Diamankan Polisi

Baca: Kronologi Acara Lamaran Malah Berujung Saling Bacok, Satu Orang Tewas

Baca: 16 Bidan Turun Tangan Atasi Persalinan Seorang Ibu Berbobot 127 Kilogram, Kondisi Bayi Bikin Kaget

Baca: Ramalan Kesehatan Zodiak (9/8) - Gemini Kurang Fokus, Perhatikan Makananmu Sagitarius, Cancer Bugar

Rinto Hutapea ditetapkan sebagai tersangka setelah polisi melakukan prarekonstruksi, di lokasi penemuan jenazah Kristina pada Kamis (8/8/2019).

Kasat Reskrim Polres Tapanuli Utara, AKP Zulkarnain mengatakan melakukan prarekonstruksi pembunuhanan Kristina Gultom untuk mendalami lebih jauh kasus tersebut.

"Berdasarkan hasil pra-rekonstruksi RH (Rinto Hutapea) kami tetapkan jadi tersangka," jelasnya, dikutip dari Tribun Medan.

Namun terkait dengan motif pembunuhan itu, ia masih belum mau mengumbarnya ke publik.

Dia mengatakan Polres Tapanuli Utara akan melakukan konfrensi pers pada Jumat (9/8) untuk mengungkapkan lebih detil.

Tubuh Kristina Penuh Luka

Pembunuh Kristina Gultom diduga melakukan penganiayaan terhadap siswi SMK Swasta Karya Tarutung tersebut.

Hal ini berdasarkan penjelasan dokter forensi yang melakukan otopsi, yang menyebut terdapat luka memar dan lecet di seluruh bagian tubuh Kristina Gultom.

"Ada luka memar pada daerah wajah, lecet wajah, leher, dada, perut, tangan, dan khaki," ungkap Reinhard Hutahean, Dokter Forensik RSUD Djasamen Saragih, Selasa (6/8/2019).

Ia mengungkapkan berdasarkan pemeriksaan, Kristina Gultom diduga meninggal dunia pada Minggu (4/7/2019) sekitar pukul 19.00 WIB, atau 11 jam sebelum berhasil ditemukan.

Namun Rinhard Hutahaen belum mau menjelaskan lebih lanjut tentang kematian korban, juga soal indikasi adanya tindakan asusila yang dilakukan pelaku kepada korban.

Reinhard memastikan pihaknya masih melakukan tes uji laboratorium untuk memastikan apakah ada tindak kekerasan pada bagian kelamin korban, untuk mengetahui kemungkinan diperkosa.

"Untuk pemeriksaan bagian kelamin sedang kita lakukan lebih lanjut. Bentuk kekerasan masih kita coba pastikan lagi dengan pemeriksaan laboratorium," terangnya.

Ia menyebut kasus meninggalnya Kristina memiliki keunikan. Reinhard menyebut Kristina mati dalam keadaan lemas.

"Apakah cara dibekap, atau diantukan ke lantai sudah dapat kita. Tapi belum kita sampaikan. Kasus ini seru. Ada keunikan jugalah. Tapi nggak bisa kita ungkap," katanya.

Sementara terkait pelaku pembunuhan terhadap Kristina Gultom, Polres Tapanuli Utara telah mengamankan dua orang.

Hal itu diungkapkan oleh Humas Polres Taput, Aipda Sutomo Simaremare yang dikonfirmasi via telepon.

"Iya benar, sudah ada dua orang yang diamankan," kata Sutomo, Selasa (6/8/2019), dikutip dari Tribun Medan.

Sejauh ini, lanjut Sutomo pihaknya terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus yang menggegerkan wilayah Tapanuli Utara tersebut.

Baca: Tersangka Pembunuh Kristina Gultom Sudah Dikantongi Polisi, Diungkap Saat Konfrensi Pers

Baca: Ibunda Kristina Gultom Korban Pembunuhan: Berilah Hukuman Seberat-beratnya Kepada Pembunuh Putriku

Baca: Jenazah Kristina Gultom Korban Pembunuhan Tiba di Rumah Duka Disambut Histeris Ibu dan Keluarga

Baca: Kronologi Penemuan Jenazah Kristina Gultom dan Penangkapan RH Terduga Pembunuh Siswi SMK Karya

Tangisan Ibunda

Jenazah Kristina Gultom yang ditemukan meninggal pada Senin, baru diserahkan kepada pihak keluarga pada Selasa (6/8/2019) pagi.

Terlihat keluarga tak bisa menahan tangis, bahkan ibu korban histeris menerima kedatangan putrinya yang sudah tidak bernyawa.

Mayat Kristina Gultom ditemukan dalam kondisi telungkup tanpa busana di Dusun Pangguan Hutapea Banuarea Kecamatan Tarutung Taput, Sumatera Utara.

Jenazah Kristina dimakamkan di lokasi yang tidak jauh dari lokasi penemuan jenazahnya pada Selasa sore.

Dugaan sementara korban mengalami pelecehan kemudian dibunuh dan ditinggalkan pelaku di lokasi penemuan mayat itu.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved