Potensi Terulang Gempa Dahsyat 400 Tahun Lalu di Selatan Jawa, "Skalanya 9 Atau Lebih Besar"
Gempa yang terjadi 400 tahun lalu ini diperkirakan terjadi sekitar abad ke-16. Yakni sekitar tahun 1584 atau 1586.
Potensi Terulang Gempa Dahsyat 400 Tahun Lalu di Selatan Jawa, "Skalanya 9 Atau Lebih Besar"
Gempa yang terjadi 400 tahun lalu ini diperkirakan terjadi sekitar abad ke-16.
Yakni sekitar tahun 1584 atau 1586.
"Yang kita temukan sekitar 400 tahun lalu yang kemudian kita cross-check degan data sejarah, kita menduga bahwa kejadian itu sekitar tahun 1584 atau 1586 yang kemudian terkait dengan lahirnya mitos atau legenda Ratu Laut Selatan Nyi Roro Kidul Itu," ujarnya.
TRIBUNJAMBI.COM-Gempa Banten yang mengguncang wilayah Jawa Barat dan sekitarnya terjadi pada Jumat (2/8/2019).
Dahsyatnya gempa Banten tak cuma dirasakan di wilayah Jawa Barat saja.
Kompas.com memberitakan, gempa Banten yang berpusat di Sunda Megathrust ini juga terasa hingga Yogyakarta, Solo, sampai Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Sebagaimana dilaporkan oleh BMKG, gempa Banten kali ini berpusat di 107 km barat daya Sumur, Banten.
Setelah sebelumnya disebut memiliki kekuatan 7,4 SR, BMKG menganulir informasi tersebut dan menyatakan bahwa gempa Banten mengguncang dengan kekuatan 6,9 SR.
Posisi pusat gempa yang berada di Sunda Megathrust ini disampaikan oleh pakar tsunami dari Menteri Kelautan dan Perikanan, Abdul Muhari.
Mengutip pemberitaan Kompas.com, Sunda Megathrust merupakan wilayah pertemuan lempeng Eurasia dan Indo-Australia.
Sunda Megathrust diyakini para peneliti bisa memicu gempa besar dan tsunami.
Menurut pemodelan geologi, di Sunda Megathrust tersimpan potensi gempa dengan magnitudo yang cukup dahsyat, 8,8 SR.
Sempat viral beberapa waktu lalu, Sunda Megathrust juga menyimpan potensi tsunami setinggi lebih dari 20 meter.
Bukan hanya mitos dan isu yang digembar-gemborkan, potensi gempa dahsyat dan mega tsunami yang tersimpan di Sunda Megathrust ini memang benar adanya.