Berita Bungo

Dewan Singgung RSUD H Hanafie Muara Bungo, yang Turun Kelas, di Paripurna

Dewan Singgung RSUD H Hanafie Muara Bungo, yang Turun Kelas, di Paripurna

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Deni Satria Budi
Tribunjambi/Mareza
Wabup Bungo Safrudin Dwi Apriyanto. Dewan Singgung RSUD H Hanafie Muara Bungo, yang Turun Kelas, di Paripurna 

Dewan Singgung RSUD H Hanafie Muara Bungo, yang Turun Kelas, di Paripurna

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - DPRD Bungo, menyoroti turunnya status RSUD H Hanafie Muara Bungo, dari kelas B ke kelas C.

Hal itu disampaikan Suryani, yang mewakili fraksi-fraksi di DPRD Bungo dalam paripurna yang digelar di Gedung DPRD Bungo, Selasa (23/7/2019).

Turunnya status tersebut, sebagaimana rekomendasi yang disampaikan Kementerian Kesehatan RI beberapa waktu lalu.

Baca: Sah, 2 Ranperda Usulan Pemkab Bungo Disahkan Jadi Perda

Baca: Penanganan Kelompok SMB, Tim Terpadu akan Bentuk Posko Krisis Centre

Baca: VIDEO: Dramatis, Ibu Muda Melahirkan di Atas Perahu Saat Dievakuasi Kebakaran Nipah Panjang

Menyikapi persoalan itu, seluruh fraksi meminta Pemerintah Kabupaten Bungo, khusunya pihak terkait untuk memperbaiki penurunan kelas itu.

Tujuannya agar akreditasi B rumah sakit kebanggaan masyarakat Kabupaten Bungo tersebut bisa dipertahankan.

“Fraksi-fraksi DRPD Kabupaten Bungo minta pihak terkait agar secepat mungkin melakukan perbaikan terhadap hasil penilaian dari Kemenkes, sehingga RSUD H Hanafie Bungo bisa mempertahankan akreditasi pelayanan kesehatan kelas B,” ungkap Suryani.

Baca: Keunikan Pohon 1000 Kaki, Berusia Ratusan Tahun di Sarolangun, Jambi, Ada 3 Kolam Air Panas Alami

Baca: Sempat Simpang Siur, Segini Jumlah Rumah yang Terbakar di Nipah Panjang, Dan, Rumah yang Dirobohkan

Baca: Belum Ada 2 Nama Calon Wakil Gubernur yang Masuk, Gubernur Tetap inginkan Wakil Diakhir Jabatan

Selain itu, pihaknya juga meminta kepada Bupati Bungo untuk melakukan evaluasi kinerja pihak terkait, dalam hal ini pihak RSUD Bungo mulai dari Deriktur dan jajarannya.

“Selanjutnya fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Bungo meminta kepada pemerintah daerah untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh kepada pihak terkait. Mulai dari direktur berserta jajaran dan dewan pengawas,” katanya lagi.

Anggota dewan dari fraksi PDIP, Gusriandi Rifa`i pun menginterupsi dan menyinggung hal itu sebelum paripurna ditutup.

Baca: Kisah 7 Bocah yang Rela Menyisihkan Uang Jajan Selama 10 Bulan Demi Beli Hewan Kurban

Baca: Jadwal Live Streaming Barcelona vs Chelsea, Rakuten Cup 2019, Aksi Griezmann, Kick Off 17.30 WIB

Baca: Promo Yamaha Sabang Raya Motor Jambi Mio M3, Mio S, LEXI, Freego Bulan Juli DP Ringan Hemat Angsuran

Dia mempertanyakan adanya kekosongan beberapa jabatan di RSUD Bungo.

“Interupsi, ketua! Kami sudah memanggil direktur rumah sakit, kami sudah konsultasi, direktur-direkturnya ada kekosongan. Ini harus diisi. Dan, kami pun bertanya-tanya, kenapa selama ini direktur-direktur belum pernah diisi? Itu ada apa?” tanyanya.

Usai paripurna, Wakil Bupati Bungo, Safrudin Dwi Apriyanto saat dikonfirmasi mengatakan, Pemerintah Kabupuaten Bungo berjanji akan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang menyebabkan adanya rekomendasi Kemenkes RI mengenai turun kelas RSUD Bungo.

“Yang menjadi kawajiban akan kita laksanakan, kita perbaiki, kita tambah. Kalau sampai terakhir tidak berubah juga, itukan kewenangan Kemenkes RI. Tapi itu juga, saya minta tidak mengurangi semangat teman-teman (Pihak RSUD H Hanafie Muara Bungo) melayani masyarakat,” katanya.

Dewan Singgung RSUD H Hanafie Muara Bungo, yang Turun Kelas, di Paripurna (Mareza Sutan A J/Tribun Jambi)

Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved