Viral Medsos

Siapa Sebenarnya Prof Sadjijono? Sosok Dalam Video Viral Adu Mulut Profesor vs Polisi di Surabaya

Siapa sebenarnya profesor yang ada dalam video viral profesor vs polisi di traffict light Jemursari, Surabaya?

Editor: Duanto AS
Capture Youtube
Adu mulut profesor vs polisi lalu lintas di Surabaya 

Dan Abdul Halim mengaku langsung merekam insiden tersebut melalui perangkat ponsel yang dimilikinya.

“Setelah itu, ya sama Prof diajak ke rambu-rambu itu, nah di rambu-rambu itu saya yang ngambil gambarnya,” tandasnya.

Tak Berkutik

Sebuah rekaman video berdurasi sekitar 2 menit 16 detik viral di media sosial dan beredar luas di Youtube, Kamis (18/7/2019).

Dalam video tersebut terlihat pria paruh baya dan seorang anggota polisi berompi kuning dan betopi dinas warna putih melontarkan serentetan kalimat dengan  lantang dalam frasa Bahasa Indonesia yang gamblang.

Pria paruh baya berambut putih dan berkacamata itu mengaku seorang profesor hukum.

Video tersebut dilansir dari channel Youtube ‘ndelok TV’, yang diunggah Kamis (18/7/2019).

Informasinya, pria itu secara lugas mempertanyakan rambu-rambu yang terpampang di trotoar pemisah jalan tepat di Traffict Light (TL) persimpangan Jalan Raya Jemursari,  Wonocolo, Surabaya.

Seraya mengarahkan telunjuk tangannya ke arah plakat yang berituliskan rambu-rambu tersebut terpampang, sang profesor mempertanyakan mengapa kendaraan roda dua (R2) boleh memutar sedangkan  roda empat (R4) atau mobil tidak diperbolehkan.

“Roda dua berarti boleh memutar ‘R2 putar ikuti isyarat lampu’ dasar hukumnya apa,” lugas dia dalam video tersebut.

d

“Yang mana tidak boleh roda 4 putar, hayo apa dasar hukumnya, saya profesor hukum,” cecar dia.

Mendapat cecaran pertanyaan bertubi-tubi, anggota polisi itu mencoba menanggapi dengan menganguk-agukkan kepala.

“Ya roda 2,” singkatnya dengan suara  terdengar lirih.

Tak berhenti disitu, pria paruh baya itu juga mengaku, dirinya adalah seorang profesor hukum.

“Saya profesor hukum saya ini,” katanya. 
Dengan intonasi suara yang terdengar mendayu-dayu, pria paruh baya itu kembali mempertanyakan pengertian dari rambu-rambu tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved