WASPADA - Salah Mengolah Makanan, 6 Olahan Ini Bisa Sebabkan Mual, Sakit Perut Hingga Diare

Banyak kasus terjadi, orang harus dirawat di rumah sakit gara gara salah dalam mengolah makanan.

Editor:
Shutterstock
Ilustrasi. Sakit perut 

Sayur dan buah yang menyebabkan keracunan, biasanya terkontaminasi dengan bakteri, seperti salmonella, Listeria campylobacter, dan E. coli.

Kontaminasi bisa berasal dari tanah, proses penyimpanan, distribusi di pasar, hingga sampai di dapur Anda.

Selain bakteri, sayur dan buah bisa juga meracuni tubuh karena masih mengandung residu pestisida (bahan kimia pembunuh hama).

Untuk mencegah keracunan makanan dari buah dan sayur, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

Beli sayur dan buah yang masih segar dan dijual di tempat yang bersih.

Cuci sayur dan buah dengan air mengalir sebelum dikonsumsi.

Buang bagian kulit atau bagian buah dan sayur yang sudah rusak.

Sebaiknya, sayur dikonsumsi dalam kondisi matang. Terutama, kol, toge, dan sayuran hijau lainnya.

 

Baca: Anggota DPRD Merangin yang ke Makkah Naik Motor Bawa Misi untuk Ibunya dan Para Ibu

Baca: Masa Lalu Ayah Menteri BUMN Rini Soemarno, Orang Penting Soekarno jadi Gubernur BI s/d Menteri

Baca: Masa Lalu Ayah Menteri BUMN Rini Soemarno, Orang Penting Soekarno jadi Gubernur BI s/d Menteri

3. Telur 

Telur menjadi sumber protein yang paling ekonomis ketimbang daging ayam atau sapi.

Sayangnya, telur bisa terpapar bakteri salmonella sehingga masuk dalam daftar makanan penyebab keracunan.

Telur dapat terpapar bakteri, baik itu dari hewan petelurnya maupun lingkungannya.

Telur tidak dicuci
Telur tidak dicuci (ikustrasi/Grid.id)

Untuk itu, belilah telur di tempat yang tepercaya dengan kondisi yang baik.

Pastikan kulit telur tidak rusak, bernoda, dan bersih.

Pastikan Anda menyimpannya di kulkas dan masaklah sampai matang bila hendak memakannya.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved