Berita Selebritis

Ini Alasan Hotman Paris Mau Tangani Kasus 'Ikan Asin' Walau Tak Dibayar Sepeser pun oleh Fairuz

Ini Alasan Hotman Paris Mau Tangani Kasus 'Ikan Asin' Walau Tak Dibayar Sepeser pun oleh Fairuz

Editor: Andreas Eko Prasetyo
KOMPAS.com/IRA GITA
Fairuz A Rafiq (kiri) dan suaminya Sonny Septian (tengah), bersama kuasa hukum mereka, Hotman Paris (kanan), saat tiba di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (1/7/2019). 
Ini Alasan Hotman Paris Mau Tangani Kasus 'Ikan Asin' Walau Tak Dibayar Sepeser pun oleh Fairuz
Dibantah pengacara kondang itu tidak menerima sepeser apun dari Fairuz A Rafiq sebagai kuasahukum.
Pengacara Hotman Paris membantah memanfaatkan konflik antara Fairuz A Rafiq dan mantan suaminya Galih Ginanjar untuk panjat sosial (pansos).

Hotman Paris mengatakan, ia bahkan tak meminta bayaran sepersen pun dari Fairuz.

"Tanya sama Fairuz, 5 perak pun saya enggak minta duit," kata Hotman Paris dalam tayangan 'Brownis' di akun YouTube Trans TV Official, seperti dikutip Kompas.com, Rabu (03/07/2019).

Hotman Paris juga menceritakan, ia tak pernah menerima bayaran saat membuka konsultasi hukum di Kedai Kopi Johny.

Selain itu, Hotman Paris mengaku menjadi pengacara yang paling banyak menolak kasus artis.

Namun, saat itu ia tak bisa menolak Fairuz karena tiba-tiba datang ke kantornya untuk meminta bantuan sambil menangis. 

Atas dasar itu, Hotman Paris akhirnya menerima permintaan Fairuz untuk menjadi pengacara kasus dugaan perbuatan tidak menyenangkan.

“Ada yang bilang saya panjat sosial gara–gara kasus ini, padahal gue udah 30 tahun jadi pengacara Internasional. Saya tidak tahan melihat tangis wanita, akhirnya saya memutuskan untuk menemai Fairuz dan keluarga secara langsung,” imbuh Hotman Paris.

 

Baca: Tsamara Amany Masuk Bursa Calon Menteri Muda Jokowi, Ternyata Punya Mimpi Jadi Gubernur DKI Jakarta

Baca: Awas Uang Palsu! Pedagang di Kerinci Provinsi Jambi Tertipu, Seperti Ini Modus yang Digunakan Pelaku

Sebelumnya, Galih Ginanjar dilaporkan karena diduga menghina Fairuz di akun YouTube Rey Utami dan Benua.

Hinaan terkait bau ikan asin tersebut membuat Fairuz tertekan dan dinilai merendahkan perempuan.

Galih, Rey, dan Pablo Benua dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Senin (1/7/2019).

12 Pengacara Lawan Hotman Paris

Barbie Kumalasari mengatakan sang suami, Galih Ginanjar akan dibela oleh 12 pengacara untuk menghadapi kasus 'Bau Ikan Asin'.

Sementara diketahui, pihak pelapor, yakni artis Fairuz A Rafiq didampingi oleh pengacara Hotman Paris Hupaea.

"Sekitar 12 lawyer yang akan membela Galih," ujar Barbie Kumalasari.

Perempuan yang sempat berseteru dengan ibu kandungnya ini juga menjelaskan bahwa dirinya juga berprofesi sebagai kuasa hukum.

Sementara Rey Utami dan suaminya Pablo Benua meminta bantuan hukum Farhat Abbas.

Seperti diketahui, 1 Juli 2019 silam, Fairuz A Rafiq ke Polda Metro Jaya melaporkan Galih Ginanjar atas tuduhan pelanggaran UU ITE.

"Malah juga kita senangnya karena aku juga nanti dibantu sama abang-abang senior aku yang lain sebagai kuasa hukum Galih," jelas Barbie Kumalasari.

Postingan Hotman Paris terkait Pablo Benua yang tertawa setelah dilaporkan ke polisi
Postingan Hotman Paris terkait Pablo Benua yang tertawa setelah dilaporkan ke polisi (Capture/Instagram/hotmanparisofficial)

Baca: APBD Provinsi Jambi 2019 Tembus Rp 4,5 Triliun, Rinciannya Menurut Gubernur Jambi, Fachrori Umar

Baca: Cek Bocoran Rekrutmen CPNS 2019, Kenali Seluruh Tahapan Pengadaan PNS, Ini Jadwal dari MenpanRB

Pengakuan berbeda diungkapkan Aldwi Rahardian, pengacara yang fotonya bersama Galih Ginanjar dan pengacara lain terpampang dan disebarkan di media sosial.

"Jadi saya dikagetkan banyak yang telepon saya, menanyakan seputar info jumpa pers soal Galih. Nah terus ada foto saya sama Galih kesebar di akun gosip," kata Aldwin Rahardian di kawasan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selata, Selasa (2/7/2019).

"Difoto itu mayoritas rekan kantor saya semua. Jadi ya udah bergabung sambil makan-makan, sekitar 7 orang. Kebetulan teman-teman," tambahnya.

Ia membenarkan jika dalam pertemuan itu Galih Ginanjar melakukan konsultasi hukum kepada dirinya.

Kala itu dikatakan Aldwin, Galih Ginanjar dan Barbie Kumalasari berkonsultasi terkait kasus 'Bau Ikan Asin' yang tengah ramai.

"Jadi... Pertama bahwa soal Galih dan Kumala, kebetulan datang konsultasi dan diskusi dan meminta bantuan hukum terkait perkara laporan 'Bau Ikan Asin'. Jauh lebih itu, tentang Galih di laporkan ke kepolisian," jelasnya.

Aldwin pun mengatakan dirinya tak bisa menangani kasus yang menjerat Galih Ginanjar lantaran dirinya ada urusan di Australia selama 10 hari.

"Terkait itu meminta bantuan hukum. Saya bilang dan kaji, kebetulan karena waktu jadi kebetulan minggu ini saya mau ke Australia, 10 hari ke depan tidak bisa dipaksakan kalau disikapi cepat," bebernya.

Laporkan Hotman Paris

Tak hanya lakukan pembelaan, Pablo Benua dan Rey juga melaporkan tim pengacara Hotman Paris Hutapea.

Pihak Rey Utami dan Pablo menganggap Hotman Paris telah mencemarkan nama baiknya.

Sayangnya, laporan tersebut belum diterima pihak Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya.

“Karena sudah malam, jadi mungkin kita akan lanjut besok. Menyambung konsultasi ini, lalu kita buat laporan dan akan kami sampaikan kepada mereka,” katanya Selasa (2/7/2019) malam.

Pertemuan Rey Utami dan Pablo dan Farhat Abbas dibagikan akun @farhatabbastv226 pada Selasa (2/6/2019) malam.

Pada video tersebut, terlihat Farhat Abbas bertemu dengan Rey Utami, dan Pablo Benua.

"Meluruskan Kasus Ikan Asin untuk diterus luruskan ke jalan yang baik dan benar @bangbenua @reyutami @jemmy_langelo," tulis akun @farhatabbastv226.

Farhat juga menyebut jika dia ditunjuk sebagai lawyer oleh Rey Utami dan Pablo Benua. (Tribunnews.com/Kompas.com/Grid.id

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Ngaku Tak Dibayar Sepeser pun oleh Fairuz, Ini Alasan Hotman Paris Mau Tangani Kasus Bau Ikan Asin

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved