Tips Kesehatan Wanita

LADIES Organ Intim Wanita Beraroma Tebu Ternyata Pertanda Bakteri, Simak Penjelasannya!

Bagi kalian kaum hawa, pernahkah merasakan organ intim wanita beraroma tebu.

Editor:
Istimewa
VAGINA YA 

Manis di sini adalah aroma kuat, tapi tidak amis. Aroma seperti ini tidak perlu dikhawatirkan. Aroma manis disebabkan oleh bakteri. PH vagina merupakan ekosistem bakteri yang selalu berubah, salah satunya membuat bau manis.

4. Bau kimia mirip cairan pemutih

Bau mirip cairan pemutih atau amonia adalah tanda untuk pergi ke dokter. Vagina berbau kimia bisa disebabkan oleh air seni.

Urine mengandung produk samping dari amonia yang disebut urea. Penumpukan urine di pakaian dalam atau sekitar vulva bisa memunculkan aroma kimia. Dan perlu diingat, urine berbau amonia adalah tanda dehidrasi.

Bacterial vaginosis (BV) juga bisa memicu bau ini. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), ketika pertumbuhan BV melebihi normal, maka akan memicu infeksi yang paling umum menyebabkan bau vagina.

Gejala ini meliputi bau busuk dan amis, cairan berwarna abu-abu tipis, putih, atau hijau, rasa gatal, dan rasa terbakar saat buang air kecil.

5. Vagina mirip bau badan

Terkadang vagina memiliki aroma mirip bau badan.

Tak lain ini karena ada kelenjar keringat di sana. Ketika perempuan sedang mengalami stres emosional, bau ini akan muncul.

Seperti diketahui, tubuh manusia memiliki dua jenis kelenjar keringat, apokrin dan ekrin.

Kelenjar ekrin menghasilkan keringat untuk mendinginkan tubu dan kelenjar apokrin untuk merespons emosi.

Kelenjar aprokin ada di ketiak dan pangkal paha manusia.

Inilah mengapa, saat sedang stres dan cemas, kelenjar apokrin akan menghasilkan cairan tak berbau mirip susu.

Namun ketika cairan ini bersentuhan dengan bakteri vagina, maka akan menghasilkan aroma menyengat.

6. Bau amis mirip ikan busuk

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved