Sebulan Dalam Pelarian, Keberadaan Prada DP Oknum TNI Terduga Pelaku Mutilasi Vera Oktaria Tercium

Sebulan dalam pelarian Prada DP oknum TNI yang diduga membunuh dan memutilasi pacarnya Vera Oktaria akhirnya tercium

Editor: bandot
Tribunsumsel.com/Abriansyah Liberto
Seorang teman Vera Oktaria menunjukkan foto Prada DP dan Vera Oktaria saat foto bersama. TRIBUN SUMSEL/LIBERTO 

Sebulan Dalam Pelarian, Keberadaan Prada DP Oknum TNI Terduga Pelaku Mutilasi Vera Oktaria Akhirnya Tercium

TRIBUNJAMBI.COM - Sebulan dalam pelarian Prada DP oknum TNI yang diduga membunuh dan memutilasi pacarnya Vera Oktaria akhirnya tercium.

Penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian, Prada DP menjadi orang yang diduga kuat pelaku pembunuhan dan mutilasi terhadap Vera Oktaria yang merupakan kekasihnya.

Vera Oktaria ditemukan dalam kondisi mengenaskan di sebuah penginapan di Sungai Lilin, Sumatera Selatan.

Korban sebelumnya dilaporkan datang bersama dengan Prada DP.

Sebulan berlalu, keberadaan terduga pelaku mutilasi Vera Oktaria yang menjadi buruan aparat akhirnya tercium polisi.

Pencarian yang dilakukan polisi hingga intel akhirnya membuahkan hasil dengan mencium keberadaan terkini Prada DP, terduga mutilasi Vera Oktaria.

Seperti yang diketahui, kasus mutilasi kasir Indomaret di Palembang dengan korban bernama Vera Oktaria hingga kini masih belum berakhir.

Pasalnya, terduga pelaku hingga kini masih dalam pengejaran jajaran koramil, polisi gabungan, hingga intel.

Meski begitu, keberadaan Prada DP masih simpang siur.

Baca: Terkuak 3 Kelompok Perusuh Aksi 22 Mei, Investigasi Aiman Kompas TV Ada Rekaman CCTV Bagi Amplop

Baca: BLAK-Blakan Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI Ungkap Dalang Aksi 22 Mei 2019

Baca: Kubu Prabowo-Sandi Bakal Jadi Bulan-bulanan di Persidangan Jika Gunakan Ini Untuk Bukti Kecurangan

Prada DP yang merupakan seorang oknum TNI yang masih menjadi siswa di Dikjur Tamtama Infateri Ridam II Sriwijaya sempat dikabarkan ada di beberapa wilayah.

Ia sempat dikabarkan kabar ke Jawa Timur, menyamar jadi kuli, hingga di Bangka Belitung.

Akan tetapi, setelah pihak kepolisian melakukan pengejaran atas banyaknya informasi yang masuk, terduga pelaku masih juga belum ditemukan.

Namun, kabar terkahir keberadaan Prada DP justru masih ada di dalam Sumatera Selatan.

Seperti yang diwartakan Tribun Sumsel, keberadaan Prada DP kini terendus polisi ada di Muba, Sumsel.

Kabupaten Muba (Musi Banyuasin), Provinsi Sumatera Selatan terdeteksi menjadi lokasi keberadaan terduga pelaku mutilasi Kasir Indomaret itu.

Hal itu seperti yang diungkapkan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan ketika ditemui usai membuka bazar murah di Makodam, Selasa (28/5/2019).

"Terakhir, terdeteksi di Muba. Sejauh ini, masih dilakukan pencarian dengan mengerahkan Intel, Denpom dan jajaran Koramil. Kami menyakini DP masih di Sumsel," ujar Mayjen Irwan.

Hingga kini pencarian masih terus dilakukan untuk menangkap Prada DP.

Bahkan, pihak kepolisian menempatkan intel di rumah terduga pelaku untuk mengawasi orang tua dan kerabat DP.

Meski hingga kini masih belum ditemukan, pihak polisi Sumsel memastikan akan menangkap Prada DP.

Sebelumnya beredar informasi yang menyebutkan seseorang yang diduga Prada DP sempat terlihat di Kemenak Bindung Langit, Kecamatan Baturaja Timur dan Kabupaten OKU Sumsel pada Minggu (13/5/2019) lalu.

Ibu kandung Vera Oktaria, Suhartini (50) juga kerap mendapat desas-desus tentang keberadaan Prada DP.

"Ada yang bilang dia (Prada DP) pernah terlihat di Baturaja, lagi duduk-duduk di sawah. Ada yang bilang dia lagi di dusun ibunya di pulau Rimau. Macam-macam orang bilang tentang keberadaan dia,"ucap Suhartini saat dihubungi Tribunsumsel.com melalui sambungan telepon, Jumat (17/5/2019).

Kata Suhartini, pihak keluarganya menduga Prada DP masih berada disekitar wilayah Sumsel.

"Saya sendiri yakin kalau dia pasti tidak jauh dari sini. Untuk siapapun, tolong cepat tangkap dia. Orang itu sudah bunuh anak saya," ucapnya dengan suara sedih.

Semoga Prada DP benar-benar cepat tertangkap dan kasus mutilasi Vera Oktaria segera usai. 

Pacaran Sejak SMP Kenapa Prada DP Tega Bunuh Vera?

Polda Sumatera Selatan menyatakan pembunuh gadis cantik kasir minimarket di Sumsel, Vera Oktaria, diduga keras adalah pacarnya sendiri, DP, seorang anggota TNI.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan penyidiknya hampir memastikan kalau prajurit berpangkat Prada tersebut adalah pelakunya.

"Kami sudah clear memastikan yang patut diduga tetap praduga tak bersalah adalah pacarnya berinisial DP yang sudah pacaran 4 tahun," ungkap Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnian Adinegara, Senin (13/5/2019).

Diceritakan oleh Suhartini, anaknya itu orangnya pendiam dan hormat pada orang lebih tua darinya.

"Vera adalah anak yang baik, pendiam dan tidak banyak macam-macam," tegas ibu Vera.

 

Vera merupakan karyawati swalayan yang baru diterima di situ. Keseharian anak ibu suhartini ini pediam dan baik.

Ketika ditanya tentang pacar almarhumah, ibu berjilbab ini menjawab Vera sudah punya pacar dan tahu nama dan orangnya.

Seorang teman Vera Oktaria menunjukkan foto Prada DP dan Vera Oktaria saat foto bersama. TRIBUN SUMSEL/LIBERTO
Seorang teman Vera Oktaria menunjukkan foto Prada DP dan Vera Oktaria saat foto bersama. TRIBUN SUMSEL/LIBERTO (Tribunsumsel.com/Abriansyah Liberto)

"Mereka pacaran sejak SMP tapi kalo dak salah dak lama ini mereka dah putus," jawabnya.

Sementara Ibunda Vera, Suhartini menjelaskan, keduanya memang sudah pacaran sejak SMP.

Sudah pacaran sekian lama, kenapa Prada Deri tega membunuh kekasihnya?

Ternyata, Vera sudah memutus hubungan mereka belum lama ini, karena sang pacar yang temperamental.

DP sering main tangan kalau perilaku Vera tak berkenan di hatinya.

Baca: Siapa Sebenarnya Ayah dan Ibu Shandy Aulia dan Luna Maya? Wajah Mirip, Benarkah Bersaudara

Baca: Mertua SBY Disingkirkan Soeharto, Sarwo Edhie: Apa Salahku Sampai Aku Harus dihentikan Begini Rupa

Baca: NONTON Live Streaming di HP Jadwal Final Liga Champions antara Tottenham Hotspurs vs Liverpool

Baca: VIDEO Live Streaming Bhayangkara FC vs Barito Putra, Berikut Cara dan Link Liga 1 2019 Malam Ini

Suhartini menceritakan kalau Vera sudah tidak tahan lagi berpacaran dengan Deri.

"Aku dak galak (tak mau) lagi pacaran dengan dia, galak mukul. Aku merasa aman di rumah bae daripada di jalan sama dia," ujar Tini menirukan ucapan Vera saat itu.

Vera Oktaria, kasir minimarket yang dibunuh di kamar hotel, dan mantan kekasihnya, DP
Vera Oktaria, kasir minimarket yang dibunuh di kamar hotel, dan mantan kekasihnya, DP (Kolase Tribun Sumsel)

Selain itu, jelas Suhartini, Vera pernah mendengar ucaran sang pacar dari temannya, kalau Deri sempat mengancam bahwa lebih baik Vera tewas di tangannya daripada pacaran dengan orang lain.

"Daripada dia jatuh ke cowok lain lebih baik kubunuh, itu diomonginyo ke kawan-kawan Vera," jelasnya.

Hal itulah menurut Suhartini yang membuat anak bungsunya tersebut ketakutan.

Tetangga pun tak menyangka, ternyata mereka terlibat pembunuhan sadis yaitu kasus mutilasi di Sungai Lilin Musi Banyuasin. Vera menjadi korbannya, dan sang kekasih diduga keras menjadi pelakunya.

Nurazizah Ketua RT 6 Lorong Taman Bacaan Kelurahan Tangga Takat Kecmatan Seberang Ulu 2 kepada Sripoku.com, Minggu (12/5/2019) mengatakan, DP sering mengajak Vera jalan ke rumahnya yang lokasinya tak jauh dari rumah orang tua Deri.

Di RT tempat Deri tinggal, Vera juga cukup dikenal sebagai pacar DP.

Baca: Tinggal 3 Hari Lagi! PT Taspen Rekrut Karyawan Baru, hingga 31 Mei 2019, Syarat & Posisi Baca Disini

Baca: Download MP3 soundtrack film Aladdin 2019, Lengkap Dengan Panduannya, Ada Lirik Lagu dan Video Clip

Baca: Prabowo Tiba-tiba Batalkan Pertemuan Dengan SBY di Singapura, Benarkah Karena AHY Ketemu Jokowi?

Deri sering mengajak Vera berjalan di sekitaran tempatnya. Bahkan mengejak Alm Vera bertemu dengan kedua orang tuanya.

"Padahal sebelum dia pelatihan mereka berduo itu jalan-jalan keseputaran sini (Lorong Taman Bacaan). Bahkan alm Vera diajak menghadap orang tua prada DP untuk makan bersama," ujar Nurazizah.

Menurut Kapolda Sumsel Zulkarnain Adinegara, status DP yang merupakan anggota TNI membuat proses pencarian juga harus melibatkan pihak dari Detasemen Polisi Militer Kodam II/Sriwijaya.

Selain itu, jika Prada DP telah terbukti menjadi pelaku pembunuhan terhadap Fera, seluruh berkas penyelidikan pun akan langsung dilimpahkan ke Pengadilan Militer untuk mengadili Prada DP.

Suhartini (50) ibu kandung almarhumah Vera Oktaria saat ditemui di rumah duka yang berada di jalan tangga Takat Lorong Indah Karya Plaju kota Palembang, Sabtu (11/5/2019)
Suhartini (50) ibu kandung almarhumah Vera Oktaria saat ditemui di rumah duka yang berada di jalan tangga Takat Lorong Indah Karya Plaju kota Palembang, Sabtu (11/5/2019) (tribun sumsel)

"Sesuai ketentuan, berkasnya maupun semua hasil penelitian ilmiah inafis dan sebagainya tentu akan kami sampaikan ke pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

Jika itu terbukti anggota TNI dengan sendirinya akan diserahkan ke Kodam," katanya.

Sedangkan, Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan sebelumnya mengatakan, foto Prada DP telah disebar ke berbagai lokasi serta media sosial sebagai upaya pencarian.

 

Sebab, sejak kasus pembunuhan itu mencuat keberadaan Prada DP pun bak ditelan bumi.

Terlebih lagi prajurit baru itu telah kabur dari masa pendidikan militer.

Prada DP merupakan siswa Pendidikan Kejuruan (Dikjur) Tamtama Infanteri Ridam II/SWJ Baturaja.

Namun, sejak (4/5/2019) lalu Prada DP tidak hadir tanpa izin (THTI).

Kemudian, pada (10/5/2019), vera ditemukan dalam kondisi tewas dengan tangan termutilasi di penginapan di Kabupaten Musi Banyuasin.

Prada DP sendiri kini dicar-cari polisi.

(Tribun Sumsel/Sriwijaya Post)

 

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved