Liga Champions 2019
Coutinho dan Alisson Becker Kuncinya, Analisis Jelang Laga Barcelona vs Liverpool Dini Hari Nanti
Mengapa Alisson Becker dan Coutinho bisa dibilang menjadi kunci dalam laga Barcelona vs Liverpool dinihari nanti?
Mengapa Alisson Becker dan Coutinho bisa dibilang menjadi kunci dalam laga Barcelona vs Liverpool dinihari nanti?
TRIBUNJAMBI.COM - Jelang semifinal Liga Champions 2019, muncul berbagai analisis pertandingan.
Philippe Coutinho menghabiskan lima tahun waktunya bersama Liverpool dengan spektakuler.
Melansir kompas.com, sejak didatangkan dari Inter Milan pada 2013, ia telah melakukan 152 pertandingannya bersama The Reds di Liga Inggris.
Dia menyumbangkan 41 gol dan 35 assists, tapi tidak berhasil meraih gelar.
Baca Juga
Titik Hitam di Bawah Leher Ayu Ting Ting Jadi Perhatian, Tapi Ini yang Paling Ditunggu Penggemar
Bisnis Anak-anak Soeharto Kena Semprit Jenderal Benny, Sang Ayah Balas Kemudian Hari
Bos BUMN Diduga Booking Cewek saat Transit, Marthin Mathius Tambunan Tewas setelah Bercinta
Tak Ada yang Tolong Bripda Novita, Kisah Polwan Cantik Lawan Begal Jembatan Suramadu saat Malam
Pada Januari 2018, Philippe Coutinho akhirnya memutuskan perjalanan barunya dengan hijrah ke Barcelona.
Tidak butuh waktu lama bagi Coutinho untuk reuni bersama Liverpool.
Pasalnya, Barcelona akan menjamu The Reds dalam leg pertama semifinal Liga Champions di Stadion Camp Nou, Rabu (1/4/2019) atau Kamis dini hari WIB nanti.
Pertanyaan terbesarnya : Akankah Coutinho akan tampil sejak awal laga dalam laga nanti?
Jika semifinal Liga Champions digelar beberapa bulan lalu, tidak ada keraguan gelandang asal Brasil itu akan tampil dari bangku cadangan.
Pasalnya, Coutinho mengawali musim ini dengan kurang baik karena pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, lebih memilih Ousmane Dembele untuk mengisi posisi starter, menemani Luis Suarez dan Lionel Messi di lini serang Barca.
Coutinho hanya satu kali tampil sebagai starter, yakni pada awal November sampai pertengahan Januari di Liga Spanyol.

Dia hanya bertindak sebagai pemain pengganti dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Lyon.
Saat melawan Manchester United dalam leg pertama babak perempat final Liga Champions, ia baru tampil sejak awal laga dikarenakan Dembele sedang dalam penyembuhan cedera hamstring.
Pada leg kedua, Coutinho menampilkan kemampuan terbaiknya dengan menjebol gawang David De Gea lewat tendangan gledeknya.