Pilpres 2019

Kondisi Sandiaga Uno saat Deklarasi Klaim Kemenangan Calon 02, Apakah sedang Sakit?

Sandiaga Uno terlihat lebih banyak menunduk menghadapi sorotan kamera yang datang kepadanya. Apakah dia sedang sakit?

Editor: Duanto AS
Youtube/CNNIndonesia
Prabowo Subianto bersama Sandiaga Uno saat mendeklarasikan kemenangan Pilpres 

Per Kamis (18/4/2019), sebagaimana dikutip dari RTI, saham Saratoga bertengger di level Rp 3.530, turun 310 poin atau minus 8,07 persen.

Saham Saratoga memang terus turun dalam beberapa waktu terakhir.

Berbeda dengan grafik tiga bulan terakhir yang masih hijau, pertumbuhannya juga masih di atas 3 persen.

Turunnya harga saham Saratoga lantas dikaitkan dengan kontestasi politik, di mana pemiliknya, cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno, kalah suara dalam hitung cepat.

Kandidat nomor urut 01 Joko Widodo dan Maruf Amin unggul dalam hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei.

Sebelumnya, Sandiaga melepas 19 juta saham di PT Saratoga Investama Sedaya Tbk melalui Bursa Efek Indonesia (BEI).

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Saat Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto (tengah) dan yang lain sangat bersemangat meneriakkan takbir setelah mengklaim diri sebagai pemenang Pilpres 2019, Sandiaga terlihat tidak sesemangat rekannya. Prabowo kembali mendekalarasikan kemenangannya versi real count internal BPN sebesar 62 persen.
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso Saat Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto (tengah) dan yang lain sangat bersemangat meneriakkan takbir setelah mengklaim diri sebagai pemenang Pilpres 2019, Sandiaga terlihat tidak sesemangat rekannya. Prabowo kembali mendekalarasikan kemenangannya versi real count internal BPN sebesar 62 persen. (antara)

Transaksi dilakukan pada tanggal 8 April sebanyak 5 juta saham, 9 April sebanyak 2 juta saham, 10 April sebanyak 7 juta saham, dan 12 April sebanyak 5 juta saham.

Setelah transaksi, kepemilikan Sandiaga atas saham SRTG turun menjadi 586.365.429 dari 605.365.429, atau setara 21,61 persen dari sebelumnya 22,31 persen saham.

Namun, sebagaimana disampaikan dalam keterbukaan informasi BEI, Saratoga membeli kembali sahamnya pada Senin (15/4/2019) lalu.

Pembelian saham akan dilaksanakan setelah perseroan mendapat persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang akan diadakan 22 Mei 2019 sampai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang akan diadakan paling lambat 30 Juni 2020.

Biaya yang akan dikeluarkan untuk membeli kembali saham maksimal Rp 110 miliar sebanyak-banyaknya 0,737 persen dari modal disetor perseroan atau maksimum 20 juta saham.

Selain mengalami kerugian akibat penurunan harga saham perusahaannya, Sandiaga juga mengaku sedang sakit.

Hal ini diketahui dari unggahan di akun media sosialnya.

''Terima kasih Pak @prabowo yang sudah menjenguk saya tadi malam ditemani kucing kesayangannya. Mohon maaf belum bisa mendampingi Bapak.

Mohon doa dari semuanya untuk kesembuhan saya,'' tulisnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved