Fakta Hasil Debat Terakhir, Jokowi Tanya Mobile Legend, Prabowo-Sandi Komit Tak Ambil Gaji Presiden

Fakta Hasil Debat Terakhir, Jokowi Tanya Mobile Legend, Prabowo-Sandi Komit Tak Ambil Gaji Presiden

TRIBUNJAMBI.COM - Hasil debat terakhir Capres-Cawapres yang dilangsungkan oleh KPU Sabtu (13/4/2019) menjadi perbincangan.

Hasil debat terakhir, Mobile Legend, pernyataan Prabowo-Sandi yang komitmen tak ambil Gaji Presiden hingga Balques Manisang moderator debat menjadi Trending pencarian Google, Minggu (14/4/2019).

Debat terakhir Capres-Cawapres yang dilangsungkan pada Sabtu malam berlangsung seru.

Masing-masing Capres-Cawapres baik Jokowi - Amin, maupun Prabowo-Sandi memaparkan visi misi mereka terkait Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial, Keuangan, Investasi, serta Industri.

Berikut Tribunjambi.com rangkum beberapa fakta dari debat tadi malam.

Mobile Legend

Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo bertanya kepada rivalnya Prabowo Subianto- Sandiaga Uno mengenai e-sport, khususnya pengembangan permainan game online "Mobile Legend".

"Pertanyaan kami singkat. Apa yang akan Bapak Prabowo lakukan dalam rangka pengembangan ekonomi digital. Dalam hal ini pengembangan e-sport mobile legend," kata Jokowi.

Baca: UPDATE Pasca Debat Pilpres 2019 Terakhir, Ini Survei Jokowi vs Prabowo di 7 Lembaga Survei

Baca: Beda Pilihan Politik, Keluarga Anang Hermansyah Ashanty: Walau Berbeda Tetap Saling Support

Mendengar pertanyaan itu, Prabowo pun langsung meminta wakilnya Sandiaga untuk menjawab.

Sandiaga mengatakan, e-sport merupakan salah satu sektor yang sangat berkembang di Indonesia saat ini.

Menurut dia, pemerintah memang harus memfasilitasi.

Menanggapi jawaban Sandiaga, Jokowi lalu menjelaskan langkah konkret yang sudah dilakukan pemerintah untuk mendukung para penggemar e-sport.

"Anak muda sekarang senang jadi gamers. Pemerintah membangun infrastruktur digital. Broadband, palapa ring, 4G," kata capres petahana ini.

Bahkan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyebut, jawaban pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga dalam debat tidak nyambung dengan pertanyaan yang ia lontarkan.

Jokowi bertanya soal e-sport, tetapi jawaban Prabowo-Sandi justru seputar pertanian.

"Saya ingin menyampaikan saja bahwa tadi saya bertanya mengenai pengembangan e-sport Mobile Legend di Indonesia. Saya sebenarnya mau cerita mengenai PUBG, Dota, dan lain-lain, tapi karena jawaban bapak tadi pertanian, saya jadi.. kok nggak sambung," kata Jokowi dalam debat kelima pilpres.

Jokowi lantas mengucap kata maaf kepada Prabowo-Sandi. Selanjutnya, ia mempersilahkan cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin untuk bertanya.

"Tapi ya nggak apa-apa, maaf," kata Jokowi.

Sebelumnya, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyinggung soal kebijakan mendasar soal kebutuhan pangan rakyat Indonesia.

Baca: Prabowo Singgung Presiden Sebelumnya di Debat Capres, Ini Tanggapan Putra SBY dan Petinggi Gerindra

Baca: FAKTA Pembunuhan Guru Honorer, Sebar Video Pembunuhan di Medsos, Pelaku Buat Pengakuan Mengejutkan

Baca: Selingkuhi Tetangga, Suami Tepergok Mesum Hubungan Intim di Belakang Sekolah Istri Kalap Lakukan Ini

Pernyataan ini disampaikan untuk menjawab pertanyaan Jokowi soal e-sport.

Berikut jawaban Prabowo:

"Saya memfokuskan nanti kebijakan-kebijaan saya dalam hal-hal yang mendasar, yang menjawab kebutuhan pangan rakyat Indonesia. Tingkatkan produksi pertanian, tingkatkan penghasilan bagi petani. Lidungi penghidupan dan penghasilan nelayan," kata Prabowo.

"Tingkatkan kualitas hidup buruh, guru honorer. Itu yang saya akan fokus. Digital-digital itu bagus. Tapi rakyat kita butuh swasembada pangan. Pangan dalam harga terjangkau. Kita harus turunkan harga. Rakyat kita sedang susah. Kita harus jaga kekayaan Indonesia. itu yang akan saya fokus," tambah Prabowo.

Komitmen Tak Ambil Gaji Presiden

Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berjanji tak menerima gaji saat terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden mendatang.

Cawapres Sandiaga Uno mengatakan, gaji yang keduanya dapat akan diberikan kepada kaum yang membutuhkan, kaum dhuafa dan anak yatim.

"Kami berkomitmen untuk tidak mengambil gaji serupiah pun jika kami mendapatkan amanah, kami akan memberikannya kepada negara, anak yatim dan kaum dhuafa," kata Sandiaga dalam sesi penutup debat kelima pilpres 2019, di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtun(13/4/2019).

Ia beralasan, hal itu menjadi bukti bahwa Prabowo-Sandi memimpin atas dasar rakyat Indonesia.

"Kami berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang luar biasa memberikan amanah kepada kami," tutur mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Sandiaga berharap masyarakat dapat datang ke TPS pada 17 April dan memilih dirinya dan Prabowo Subianto, untuk kehidupan dan masa depan yang terbaik.

"Ingat tanggal 17 April datang ke TPS, yang artinya TPS adalah Tusuk Prabowo Sandi. Mau harga listrik turun, mau lapangan kerja, mau BPJS lebih baik, mau guru honorer memiliki kehidupan baik, ingat ke TPS, tusuk Prabowo Sandi," kata dia. 

Pesona Balques Manisang

Simak pesona memukau Balques Manisang, moderator debat capres kelima yang merupakan jurnalis cantik dan tak segan turun lapangan.

Debat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 putaran kelima yang yang digelar hari ini, Sabtu, 13 April 2019.

Debat Pilpres 2019 yang kelima ini digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat dan dimulai pada pukul 20.00 WIB.

Pada debat pilpres kali ini, memiliki tema ekonomi dan kesejahteraan sosial, investasi, serta industri.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), memilih Tomy Ristanto dan Balques Manisang sebagai moderator.

Sosok Balques Manisang pun memncuri perhatian.

Selain tampak lugas dan cerdas, Balques Manisang juga memiliki paras yang cantik.

Balques Manisang adalah jurnalis yang memulai karir di TvOne sejak tahun 2008.

Dirinya juga kelahiran dari kota Surakarta, Jawa Tengah.

Yuk simak fakta-fakta Balques Manisang di bawah ini!

1. Kelahiran Solo, Jawa Tengah

'The best make up on a face is a SMILE'

2. Lulusan School of Public Relation

'Wajah-wajah yang tak perlu berkoar-koar bahwa mereka pejuang...'

3. Jurnalis lapangan

'The face seemed sure and steady, but the heart struggled when I saw hundreds of passenger's belonging lined up on the ground right behind me..
.
Wajah saya mungkin terlihat yakin dan stabil, tetapi hati bergumul ketika melihat ratusan barang milik penumpang dijajarkan di bawah tepat di belakang saya..'

4. Suka puisi

'Dengan puisi, aku...
...
With the one of the greatest Indonesian Poet, Pak Taufik Ismail..
...
: @budisatriolaksono 
#faktatvone2019'

5. Bersama Tommy Ristanto

'Bersama rekan @tomrist_ yang baru ngobrol dalam 3 hari ini, setelah bertahun-tahun jadi jurnalis, doain kompak ya'

(Tribunstyle.com/Talitha Desena)